Detik-detik Pesawat Terakhir Militer AS Tinggalkan Tanah Afghanistan
- abc
Seorang pejabat Taliban yang ditempatkan di Bandara Kabul, Hemad Sherzad, mengatakan perang selama dua dekade yang membuat kelompok itu kehilangan kekuasaan kini telah "dimenangkan".
"Lima pesawat terakhir itu telah pergi, semuanya sudah berakhir," kata Hemad seperti dilaporkan kantor berita Associated Press.
"Saya tidak bisa mengungkapkan kebahagiaan saya dengan kata-kata. Pengorbanan kami selama 20 tahun ini akhirnya membuahkan hasil," katanya.
Kembalinya Taliban ke ibu kota Kabul pada awal Agustus telah menyebabkan puluhan ribu warga melarikan diri dari Afghanistan.
Mereka khawatir dengan apa yang dilakukan pemerintahan Taliban pada 1996-2001 akan terulang kembali.
Sejumlah kejadian sporadis tentang pembunuhan dan pelanggaran lainnya dilaporkan terjadi di daerah yang dikuasai Taliban meskipun kelompok ini berjanji untuk memulihkan perdamaian dan keamanan.
AS pegang komitmen Taliban