Logo ABC

Serangan Rusia ke Ukraina Dapat Naikkan Harga Mi Instan Dunia

Kenaikan harga mi instan juga diantisipasi penggemar di Australia. (ABC News: Natasya Salim)
Kenaikan harga mi instan juga diantisipasi penggemar di Australia. (ABC News: Natasya Salim)
Sumber :
  • abc

"Tidak pernah terbayang apa dampak dari kejadian seperti ini," katanya.

"[Tapi] sebagai seseorang yang sering makan mi instan, pada akhirnya, saya lebih mengkhawatirkan kondisi warga di Ukraina, Rusia, dan negara sekitarnya."

Sementara itu, harga produk mi instan Bakmi Mewah di Australia sudah naik 15-20 persen karena masalah rantai pasokan selama pandemi, menurut agen PT Mayora Indah di Australia, Anthonius Auwyang.

Ia mengatakan perang kemungkinan akan menimbulkan kenaikan harga lagi.

Walau PT Mayora Indah tidak membeli gandum dari Ukraina, Anthonius mengatakan perang akan mempengaruhi harga produk mereka secara tidak langsung.

"Akibat perang, [harga] pengangkutan jadi naik, mahal, produk makanan juga naik," katanya.

"Untuk efek long nya [jangka panjang] pasti ada tapi immediately [dalam waktu dekat] ini kayaknya enggak juga karena sebenarnya Australia masih melakukan supply ke Indonesia."

PT Indofood yang memproduksi Indomie sebagai merek mi instan paling terkenal di Indonesia tidak menanggapi pertanyaan dari ABC.

Namun, Direktur Utama PT Indofood Franciscus Welirang mengatakan peningkatan harga mi instan hanyalah spekulasi.