Ledakan di Restoran China Tewaskan 31 Orang, 7 Luka-luka

Ilustrasi ledakan.
Sumber :
  • ANTARA/CGTN/aa.

Beijing – Sebuah ledakan besar akibat gas kompor terjadi di sebuah restoran barbekyu di China menewaskan 31 orang dan melukai tujuh lainnya, kata pihak berwenang China, Kamis 22 Juni 2023. 

BYD Minta Maaf Konsumen di Indonesia Belum Terima Unit, Ini Biang Keroknya

Ledakan itu mengoyak gedung restoran, Rabu 21 Juni 2023 sekitar pukul 20:40 di sebuah jalan yang sibuk di Yinchuan, ibu kota Daerah Otonomi Ningxia Hui yang secara tradisional Muslim. Insiden tersebut terjadi ketika orang-orang berkumpul pada malam liburan Festival Perahu Naga, kata Kantor Berita resmi Xinhua.

Festival ini adalah hari libur nasional yang dikhususkan untuk makan pangsit, dan perlombaan perahu naga yang diawaki oleh tim pendayung.

Mengecas Mobil Listrik Nantinya Cuma Butuh Waktu 10 Menit

Ilustrasi pemadam kebakaran.

Photo :
  • Pixabay.

Presiden China, Xi Jinping, memerintahkan perawatan maksimal bagi mereka yang terluka, dan perbaikan keamanan setelah ledakan itu, lapor Xinhua melansir AP.

SPKLU Sudah Banyak, Naik Wuling BinguoEV Bisa dari Jakarta ke Mandalika

Situs berita online The Paper mengutip seorang wanita yang diidentifikasi hanya dengan nama belakangnya Chen mengatakan, dia berada sekitar 50 meter dari restoran ketika dia mendengar ledakan itu. Dia menceritakan melihat dua pelayan muncul dari restoran setelah ledakan, salah satunya langsung pingsan. 

Sementara asap tebal mengepul dari restoran, dan bau gas memasak yang menyengat menyebar ke area tersebut.

Kementerian Manajemen Darurat Pemerintah Pusat mengatakan di akun media sosialnya bahwa pekerjaan pencarian dan penyelamatan di restoran telah selesai Kamis pagi. Penyelidik dikirim untuk menentukan penyebab ledakan tersebut.

Kecelakaan industri jenis ini sering terjadi di China, biasanya dikaitkan dengan pengawasan pemerintah yang buruk, korupsi, tindakan pemotongan biaya oleh pengusaha dan kurangnya pelatihan keselamatan bagi karyawan.

Setidaknya sembilan orang tewas dalam ledakan di pabrik petrokimia China, dan tiga lainnya tewas dalam kecelakaan helikopter selama liburan May Day di negara itu.

Pada bulan Februari, 53 penambang tewas dalam runtuhnya tambang batu bara besar terbuka di wilayah utara Mongolia Dalam. Sebanyak empat orang ditahan karena kebakaran di sebuah perusahaan perdagangan industri di Tiongkok tengah pada bulan November yang menewaskan 38 orang.

Pemerintah pusat telah menjanjikan langkah-langkah keamanan yang lebih kuat sejak ledakan tahun 2015 di sebuah gudang bahan kimia di kota pelabuhan utara Tianjin yang menewaskan 173 orang, kebanyakan dari mereka adalah petugas pemadam kebakaran dan polisi. Dalam kasus itu, sejumlah pejabat setempat dituduh menerima suap karena mengabaikan pelanggaran keamanan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya