Tokoh AS Hadiri Peresmian Bakrie Chair

Anindya Bakrie dan adik Barack Obama, Maya Soetoro
Sumber :
  • Hersubeno Arief

VIVAnews - Tak hanya Maya Soetoro Ng, adik Presiden Amerika Serikat Barack Obama, yang menghadiri peresmian Bakrie Chair Center Foundation, sebuah lembaga kajian strategis yang didirikan di Washington DC, Senin 26 Juli 2010 malam.

Chery Bakal Temui Kemenhub Terkait Kasus Recall Omoda 5

Bahkan, sejumlah tokoh penting dan berpengaruh di Amerika Serikat ikut meramaikan peresmian lembaga kajian strategis milik keluarga Bakrie di Carnegie Endowment for International Peace di Washington DC.

Mereka adalah tokoh AS yang hadir berasal dari Gedung Putih, Pentagon dan keluarga Presiden Barrack H Obama.

Pendiri dan sekaligus Chairman Bakrie Chair Anindya N Bakrie menyatakan, dipilihnya Amerika Serikat sebagai tempat berdiri, karena AS negara terpenting bagi kawasan Asia Tenggara dan Indonesia di luar China dan India.

BIN Shows Commitment to Maintain Security of IKN Nusantara

Selain masalah pertumbuhan ekonomi dan perdagangan, Amerika juga ikut memainkan peran dalam menjaga stabilitas di kawasan. Satu armada perang (US Seventh Fleet) Amerika ditempatkan di Asia Tenggara.

"Sebagai satu-satunya negara adidaya, Amerika Serikat memainkan peran kunci bagi keamanan kawasan Asia Pasifik. Keseimbangan kekuasaan di negara-negara seperti China, Korea dan Jepang memberikan efek kepada negara Asia Tenggara," tegas Anin.

Menurut penilainnya, kawasan Asia Tenggara bisa menjadi daerah penyangga dalam konstelasi persaingan antara China dengan India. China mempunyai pengaruh terbatas di kawasan Northeast. Sebaliknya India mempunyai pengaruh di kawasan Asia Selatan.

"Kita tentu berharap persaingan mereka akan berubah menjadi pertemanan. Tapi kita tidak bisa hanya berharap. Kita harus melakukan sesuatu," ujarnya.

Menurut Anin salah satu yang menjadi perhatian, adalah sikap yang mendua dari Amerika terhadap Asia Tenggara. Sebagai contoh Presiden Obama telah beberapa kali menunda kunjungan ke Indonesia dan Australia."Semua itu dapat dimengerti karena adanya persoalan domestik.  Bangsa Indonesia tidak bisa menolong tapi tentu kecewa," ujarnya.

Namun tidak semua berita buruk dari AS. Amerika telah menandatangani perjanjian dengan Asean (Treaty of Amity and Cooperation) dan telah menunjuk seorang duta besar. Presiden Obama juga merupakan presiden pertama yang melakukan pertemuan dengan 10 kepala Negara Asean.

Hubungan antara Indonesia dan Amerika, kata Anin, merupakan hubungan cinta dan benci. Generasi muda Indonesia sangat menyukai MTV, makanan, media, pendidikan dan bintang film Hollywood. Madona dan Michael Jackson mengalahkan gamelan."Tetapi orang Indonesia tidak menyukai aksi kekerasan pasukan AS di Irak dan Afghanistan,"

Dalam konteks itulah Bakrie Chair akan memainkan peran dan memberikan kontribusi melalui riset-riset yang penting dalam bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya.

Wakil Duta Besar Indonesia di Washington Salman Al Farisi menyambut baik peluncuran Bakrie Chair. Menurutnya hal itu merupakan terobosan yang sangat penting dalam hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat.

Selain keluarga besar Aburizal Bakrie, tokoh yang hadir dalam peresmian tersebut adalah pejabata Gedung Putih Jeffrey Bader dari National Security Council, mantan Duta Besar AS di Indonesia Stapleton Roy, pejabat Pentagon yang menangani masalah Asia Tenggara Robert Scher, Senior Director Asia Development International Division US Chamber Murray Hiebert dan Maya Soetoro adik Presiden Obama.

Terungkap Detail Akad Nikah Rizky Febian dan Mahalini, Paman Ungkap Semua!

Sementara pada jamuan makan malam hadir pula Duta Besar Singapura untuk AS Raymond Wong. (adi)

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong

Jelang Lawan Guinea, STY Cemas dengan Timnas Indonesia: Lini Belakang Hampir Runtuh

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) cemas dengan lini belakang Skuad Garuda jelang pertandingan play-off Olimpiade 2024 Paris melawan Guinea Kamis 9 Mei 2024.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024