- CNN
VIVAnews - Adik Menteri Informasi Libya terbunuh dalam sebuah serangan oleh pesawat tempur NATO. Peristiwa ini terjadi pada Kamis 18 Agustus 2011.
Dilansir dari laman CNN pada Jumat 19 Agustus 2011, Hasan Ali Ibrahim, saudara Menteri Informasi, Moussa Ibrahim, bekerja sebagai sukarelawan pemerintahan Khadafi. Kala itu, ia bersama rekan-rekannya berangkat dari Tripoli ke Zawiya setelah mendengar laporan adanya kekerasan.
Nahas, saat sedang berjalan kaki menuju alun-alun Zawiya, pesawat Apache milik pasukan NATO melintas sambil menembakkan timah panas. Pria berusia 25 tahun itu tewas terkena tembakan.
Moussa menerima berita duka saat sedang berbuka puasa bersama keluarganya dan para wartawan di sebuah hotel di Tripoli. Ia langsung meloncat dari kursi sambil menjatuhkan teleponnya, dan lari keluar dari ruangan sambil berteriak. Pihak NATO tidak memberikan komentar apapun terkait peristiwa ini.
Sebelumnya, Perdana Menteri Libya Al-Baghdadi Ali Al-Mahmoudi telah mengimbau pada semua pihak untuk mencari jalan keluar damai untuk konflik Libya. Namun bentrokan saja terus terjadi dan pesawat-pesawat milik NATO masih saja berseliweran dan membuat ledakan-ledakan. (umi)
Pemerintah Sudah Kantongi Rp 112 Miliar Pajak Transaksi Kripto pada 2024
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengungkapkan telah memungut pajak transaksi aset kripto sebesar Rp112 miliar selama 2024.
