Hacker Berulah, Kim Jong-un Diubah Jadi Babi

Hacker berulah, Kim Jong-un diubah jadi babi
Sumber :
  • Twitter
VIVAnews -
Media sosial milik situs informasi pro pemerintah Korea Utara (Korut), Uriminzokkiri, diserang oleh para peretas, Kamis kemarin. Mereka mengambil alih akun resmi Twitter dan Flickr dan mengunggah foto pemimpin Korut, Kim Jong-un yang telah diedit.


Di dalam foto yang dimuat
Dailymail
, Kamis 4 April 2013 itu, Jong-un digambarkan menyerupai tokoh babi Cu Pat Kay dalam legenda Perjalanan ke Barat. Telinga dan hidung babi diletakkan di wajah Kim. Di perutnya yang buncit menyembul, ada tato bergambar Mickey Mouse.


Foto itu juga menampilkan tulisan Jong-un sebagai orang yang paling dicari di muka bumi. Sementara di bagian bawah foto terdapat tulisan lain yang dibaca: "Mengancam kedamaian dunia dengan senjata nuklir dan melakukan pemborosan sementara rakyatnya mati kelaparan."


Dalam foto bernada ejekan itu juga ditawarkan uang imbalan sebesar US$1 juta atau Rp9,7 miliar bagi yang sanggup menangkap Kim.


Kelompok hacker Anonymous mengklaim sebagai pihak yang bertanggung jawab terhadap aksi itu. Hal itu terungkap dalam pernyataan resminya yang dirilis ke dunia maya.


Pemerintah Korut pun telah menarik foto Jong-un itu, tetapi masih belum dapat mengambil alih akun  Twitter Uriminzokkiri yang hingga kini masih diretas. Terbukti dalam akun @uriminzokkiri itu masih tertulis kata "hacked."


Sejak tahun 2010, Korut sengaja membuka akun resmi Twitter yang memiliki pengikut hingga 13 ribu. Pemerintah menggunakan media ini untuk memuji sistem dan pemimpin negera komunis itu. Selain itu media Twitter juga dijadikan alat untuk berbagi informasi yang dibuat oleh kantor berita milik pemerintah
Kandungan Utama Rumput Laut, Kaya Antioksidan
KCNA
. (sj)
Produk Tembakau Alternatif untuk Perokok Dewasa, Bukan bagi Generasi Muda

Mantan ajudan Mentan SYL bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta

Hakim Tunda Sidang Kasus Korupsi Kementan Gegara SYL Diare

Majelis Hakim Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat menunda sidang kasus pemerasan hingga gratifikasi di Kementan yang melibatkan SYL.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024