Dua Bomber Boston Tak Kantongi Izin Kepemilikan Senjata Api

Lokasi penangkapan pelaku bom boston
Sumber :
  • REUTERS/Lucas Jackson
VIVAnews - Dua bersaudara tersangka bom Boston tidak memiliki izin kepemilikan senjata api. Otoritas setempat memastikan hal itu Minggu sore waktu setempat atau Senin, 22 April 2013, sebagaimana dilansir Reuters.
Arab Saudi Gandeng Bill Gates Berikan Vaksin Polio pada Jemaah Haji

Dua tersangka itu sempat terlibat baku tembak dengan polisi yang mengejarnya beberapa jam setelah foto dan identitasnya dirilis. Tamerlan dan Dzhokhar Tsarnaev memiliki setidaknya senapan laras panjang dan beberapa alat peledak.
Pensiun dari Polri, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi Ingin Jadi Lurah

Tamerlan, 26, yang tewas dalam baku tembak dengan polisi pada Kamis 18 April waktu setempat, pernah mengajukan izin kepemilikan senjata api kepada otoritas setempat. Namun, Juru Bicara Kepolisian Cambridge, Dan Riveiello memastikan Tamerlan tidak pernah memegang surat izin itu.
Taman Mini Indonesia Indah: Jendela Menuju Keberagaman Budaya dan Pesona Alam Indonesia

"Dia tidak tercatat memiliki izin untuk membawa senjata api," kata Riviello seperti dilansir Reuters.

Demikian pula Dzhokhar, 19. Dia tidak memiliki izin membawa senjata api.

Aparat hukum federal tidak mengonfirmasi bagaimana dua bersaudara itu memperoleh persenjataanya.

Kenyataan dua bersaudara itu tidak memiliki izin membawa senjata ternyata menggunakannya untuk kejahatan. Fakta ini tentu menambah hangat perdebatan nasional negara itu tentang kepemilikan senjata api. (eh)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya