OPM Buka Kantor di Oxford, Pemerintah Panggil Dubes Inggris

Sarang OPM di Belanda
Sumber :
  • Jackson Kumaat
VIVAnews -
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto, Jumat 3 Mei 2013, menyatakan pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri akan segera memanggil Dubes Inggris untuk Indonesia.


Pemanggilan tersebut terkait gerakan Organisasi Papua Merdeka yang membuka kantor resmi di Oxford, Inggris.


Djoko Suyanto menjelaskan, beberapa waktu lalu "Free Papua Campaign" membuka kantor pusat di Inggris, yang dihadiri oleh wali kota dan anggota DPR setempat. Padahal, selama ini, pemerintah Inggris dan oposisi di parlemen tidak pernah mendukung kegiatan tersebut.
Posting Foto Gelas Starbucks saat Umroh Dikecam, Zita Anjani Tantang Balik Masyarakat Untuk Ini


Mohamed Salah Rahasiakan Penyebab Ribut dengan Klopp
Menurut Djoko, secara formal Inggris mengakui kedaulatan NKRI atas Papua. "Untuk mempertegas sikap dan prinsip pemerintah Inggris yang selama ini mendukung NKRI, Kementerian Luar Negeri akan panggil Dubes Inggris di Jakarta," katanya.

Mobil Sport Listrik Ini Akhirnya Bisa Dipesan, Harga Rp1,1 Miliar

"Sementara itu, KBRI London akan melakukan langkah serupa terhadap Kementerian Luar Negeri Inggris di London. Semua langkah kami lakukan untuk kedaulatan NKRI," katanya.


Dikutip dari laman
Free West Papua
, pada 28 April 2013, mereka meresmikan kantor pusat di Oxford, Inggris. Peresmian tersebut dihadiri oleh Wali Kota Oxford, Mohammed Abbasi, DPR East Oxford, Andrew Smith, dan mantan wali kota Elise Benjamin. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya