Sumber :
- Reuters
VIVAnews -
Pemerintah China berencana membangun sekolah di pulau sengketa di Laut China Selatan. Diperkirakan, rencana pembangunan ini akan memperkeruh ketegangan antara China dengan Vietnam.
Diberitakan
BBC
, Minggu 15 Juni 2014, China akan membangun sekolah di pulau Paracel bagi sekitar 40 anak yang tinggal di wilayah terpencil itu. Orangtua anak-anak tersebut bekerja sebagai tentara atau pekerja konstruksi di pulau tersebut.
Menurut kantor berita
Xinhua
Sabtu kemarin, proses pembangunan sekolah akan menelan biaya senilai 36 juta Yuan atau setara Rp68 miliar. Pembangunannya sendiri akan memakan waktu selama 1,5 tahun.
Baca Juga :
Kabar Gembira untuk Pecinta Anime hingga Komik
Pada awal bulan ini, PBB mengatakan bersedia menjadi mediator bagi konflik wilayah antara China dan Vietnam. Sebelumnya, di antara kedua negara terjadi konflik diplomatik yang dipicu aksi pemindahan pengeboran minyak yang dilakukan China ke dekat Pulau Paracel.
Vietnam merasa turut memiliki hak atas pulau itu. Kesal, ratusan warga mereka lantas menggelar unjuk rasa yang berakhir ricuh. Beberapa pabrik milik investor asing, terutama Taiwan, rusak. Akibat peristiwa ini, China mengevakuasi ribuan warganya dari Vietnam.
Filipina, yang juga memiliki konflik sengketa wilayah dengan China di Laut China Selatan sedang dalam proses memperkarakan negeri tirai bambu ke pengadilan tingkat tinggi PBB. Negara pimpinan Presiden Benigno Aquino itu turut meneken kesepakatan keamanan baru dengan Amerika Serikat yang memungkinkan Negeri Paman Sam menambah jumlah pasukan di kawasan Filipina.
Halaman Selanjutnya
Vietnam merasa turut memiliki hak atas pulau itu. Kesal, ratusan warga mereka lantas menggelar unjuk rasa yang berakhir ricuh. Beberapa pabrik milik investor asing, terutama Taiwan, rusak. Akibat peristiwa ini, China mengevakuasi ribuan warganya dari Vietnam.