Dewan Muslim Inggris Ingatkan Waspada Puasa di Cuaca Ekstrem

Pria di Bordeaux, Prancis, mandi di air terjun
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
- Dewan Muslim Inggris memperingatkan, orang-orang yang berpuasa selama Ramadhan di negeri itu untuk mewaspadai cuaca eksrem, gelombang panas.  Islam membolehkan mereka yang sakit dan rentan mengakhiri puasa pada siang hari saat cuaca tak bersahabat.


Dilansir dari
Al Arabiya
, Jumat, 3 Juli 2015, PBB menyerukan adanya sistem peringatan gelombang panas, yang akan menginformasikan orang-orang, apa yang harus dilakukan untuk melindungi diri.

Diskon Berakhir, Hari Ini Tarif Tol Kembali Normal

Prancis dan Belgia adalah dua diantara beberapa negara, yang memperkenalkan sistem peringatan, setelah gelombang panas yang mematikan pada 2003. Tidak adanya sistem disebut akan mengakibatkan jatuhnya banyak korban.
Libur Lebaran, Omzet Perajin Gerabah Anjlok


Hati-hati, Tol Cikampek Diberlakukan Contraflow
Diarmid Campbell-Lendrum dari WHO, menyatakan kepriatinan pada negara tanpa sistem seperti India dan Pakistan, di mana gelombang panas telah mengakibatkan ribuan orang tewas, sejak Juni.

Lebih dari 2.000 orang tewas di India, di mana temperatur mencapai 50 derajat Celcius. Gelombang panas kemudian menyebar ke Pakistan, dengan sedikitnya 1.200 orang sudah tewas.


Krisis cuaca ekstrim kini telah menyebar ke Timur Tengah dan Eropa, dengan temperatur disebut mencapai 40 derajat Celcius.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya