Keamanan Bandara Terbesar Inggris Rapuh

Aktivis merantai diri di landasan Bandara Heathrow, Inggris.
Sumber :
  • Twitter
VIVA.co.id
- Sedikitnya 12 aktivis berhasil menyelinap ke dalam Bandara Heathrow, London, Inggris, mengakibatkan terganggunya sejumlah jadwal penerbangan, pada Senin, 13 Juli 2015.


Dilansir dari
Reuters
, belasan aktivis yang menamakan diri "Plane Stupid" masuk dengan memotong pagar pembatas, kemudian merantai diri bersama-sama di landasan, memprotes rencana pembangunan landasan ketiga.


Pada pernyataan resmi, pihak pengelola bandara mengatakan, dua landasan telah kembali dibuka, walau masih akan ada penundaan dan pembatalan jadwal penerbangan.


Para aktivis menentang rencana pembangunan bandara terbesar Inggris, yang akan menghabiskan biaya 23 miliar poundsterling, karena dianggap akan meningkatkan emisi karbon.


Saat ini, Inggris dalam situasi waspada, terhadap ancaman serangan militan. Insiden aktivis di Heathrow justru memperlihatkan, betapa rapuhnya situasi keamanan di bandara.


Pelaku Bom Brussels Berprofesi Wartawan Lepas
Pembangunan landasan ketiga, akan membuat Inggris semakin kesulitan, untuk menjaga bandara seluas 1.227 hektare.

Tak Ada Korban WNI, Keamanan Belgia Siaga 4
Komisioner KPID Sulawesi Utara di Bandara

Lagi, Koper Penumpang Pesawat Dibobol

Kejadian ini dialami penumpang Lion Air dari Semarang ke Cengkareng.

img_title
VIVA.co.id
27 Juli 2016