Ditangkap, Pengemis Berkedok Pemulung Bawa Duit Jutaan

Ilustrasi pemulung.
Sumber :
  • VIVA/Danar Dono

VIVA – Seorang pengemis dengan modus sebagai pemulung bernama Amin (51) diamankan oleh petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Barat pada Jumat 23 Februari malam.

Baznas Sediakan Layanan Kesehatan di Sekolah Informal Pemulung

Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Barat, Surya mengatakan, sebelum diamankan, pihaknya terlebih dahulu memantau  aktivitas kegiatan orang tersebut, apakah ia benar seorang pemulung atau hanya sebagai kedok saja.

"Ia tertangkap tangan mengemis dengan modus pemulung," kata Surya dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 24 Februari 2018.

Pemulung Jadi Ujung Tombak Pengumpulan Sampah, IPI: Banyak yang Belum Mengapresiasi Mereka

Kepada petugas, Amin yang berasal dari Tegal mengaku sudah tiga tahun merantau ke Jakarta, ia tidak mempunyai sanak famili serta tidak memiliki tempat tinggal.

"Sebelumnya saya memang mulung pak, tapi karena kondisi fisik saya sudah sering sakit-sakitan saya beralih menjadi pengemis," kata Amin kepada petugas.

Cegah Kebakaran di TPA, Ratusan Pemulung Ikut Pelatihan K3

Surya melanjutkan, Amim diamankan di bawah JPO Slipi Jaya ketika sedang menjalankan aksinya. Dari hasil mengemis selama lima bulan, Amin dapat mengumpulkan uang sebesar Rp 2.340.000 yang disimpan dalam karung.

Penghasilan rata-rata dari hasil mengemis ia dapat mengantongi sekitar seratus ribu rupiah perharinya, hanya dengan berbekal karung dan pakaian lusuh.

Surya berharap, kepada warga Jakarta agar tidak tertipu dan terkecoh oleh penampilan pengemis, apabila mau memberi atau beramal salurkanlah kepada lembaga resmi.

"Untuk saat ini pengemis tersebut sudah dirujuk ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1 Kedoya untuk pendataan dan pembinaan lebih lanjut," kata Surya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya