Isu Rabu Putih di Tangerang, Warga Pasang Spanduk Penolakan

Spanduk menolak dapur umum di area Masjid Agung Al-Amjad, Tigaraksa, Tangerang.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – Informasi ada kegiatan Rabu Putih atau Subuh Putih membuat warga yang berada di Tigaraksa, Tangerang, memasang spanduk penolakan, Rabu, 16 April 2019.

Pantauan VIVA, spanduk berisikan penolakan tersebut terpasang di area Masjid Agung Al-Amjad, Margasari, Tigaraksa, Tangerang. Spanduk dengan ukuran 2,5 x 1 meter tersebut bertuliskan "Kami Warga Tigaraksa Menolak Dapur Umum di Masjid dan Dekat TPS".

Dikonfirmasi VIVA, Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid Agung Al-Amjad, Didin mengatakan, pihaknya tidak mengetahui terkait dengan pemasangan spanduk penolakan tersebut.

"Kami juga tidak tahu siapa yang memasang karena pemasangan itu ada di area luar masjid. Jadi tidak ada izin yang masuk kepada kami selaku DKM. Saya duga spanduk itu juga baru saja dipasang karena pada pukul 08.00 WIB tadi, spanduk itu tidak ada," katanya, Selasa, 16 April 2019.

Menurut dia, sejauh ini pihak pengurus masjid belum mendapatkan informasi ada permintaan izin terkait mendirikan dapur umum.

"Tentunya, tidak diizinkan karena masjid ini adalah sarana untuk beribadah. Tentunya tidak boleh digunakan untuk hal-hal yang dapat menimbulkan konflik, apalagi sebentar lagi mau pemilihan," ujarnya. 

Dia menambahkan, "Kalaupun ada acara seperti, pernikahan, pihak masjid selalu menyarankan membawa makanan dari luar, tidak ada dapur umum." 

Sebelumnya, spanduk tersebut juga terpasang di area luar Masjid Iswatul Hasanah, Tigaraksa. Namun, dari pantauan VIVA, spanduk tersebut saat ini sudah tidak terpasang lagi di area setempat.

Polling Institute: Basis di Pilpres 2019 Lebih dari Separuhnya Kembali Pilih Prabowo

Untuk diketahui, berdasarkan informasi dari pihak Kepolisian Resor Kota Tangerang, Rabu Putih atau Subuh Putih tersebut merupakan pengajian dan kegiatan mendirikan dapur umum, untuk memeriahkan Pemilihan Umum 2019.

Dapur umum sedianya akan dilakukan pada satu hari jelang pencoblosan pada 17 April mendatang. Kegiatan tersebut dikhawatirkan menimbulkan konflik di masyarakat. (ase)

Eks Pentolan Timses Jokowi di 2019 Bakal Berlabuh Dukung Anies, Siapa Dia?
PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024