VIVA – Kapolres Jakarta Utara, Komisaris Besar Polisi Budi Herdi Susanto mengatakan, kondisi gedung Hailai, Ancol, Jakarta Utra, dengan luas 1.500 meter persegi itu sudah kosong lebih dari 10 tahun. Gedung yang terbakar kemarin malam itu tengah dalam proses dirobohkan.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, gedung akan dirobohkan lalu bakal 'dihidupkan' kembali oleh pengelola. Seperti diketahui, Hailai terkenal namanya dulu sebagai tempat hiburan malam bagi para pelancong di era tahun 1970-an.
"Mungkin dari pemilik berniat untuk membongkar gedung sehingga mungkin akan difungsikan untuk kegiatan lainnya atau mungkin dibangun bangunan lainnya ya kita tidak tahu dari pemiliknya," kata Budi saat ditemui di lokasi eks Gedung Hailai Ancol, Jakarta Utara, Selasa, 5 November 2019.
Dalam peristiwa tersebut, polisi telah memeriksa 6 saksi terdiri dari pekerja pembongkaran dan petugas keamanan gedung. Garis polisi pun sudah terpasang di area kebakaran.
Berdasarkan keterangan sementara, para pekerja sudah mengakhiri tugasnya pukul 21.00 WIB, sementara api baru muncul satu jam kemudian.
"Nanti akan kita lihat apakah ada unsur kesengajaan atau ada unsur kelalaian dari orang- orang yang melakukan pembongkaran ini sehingga terjadinya kebakaran itu sendiri," katanya.
Menurut Budi, area terbakar hampir mengenai semua bangunan yang berada di lantai dua dan lantai tiga gedung. Hingga proses pendinginan api, polisi memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. "Kami akan mulai mencari atau menyelidiki penyebab dari kebakaran," katanya.
Kapal KM Bukit Raya Terbakar, Ribuan Calon Penumpang Gagal Berangkat ke Surabaya
Ribuan Calon Penumpang KM Bukit Raya Gagal Berangkat ke Surabaya
