Kota Bekasi Masih Temukan Kasus Baru Corona

VIVA – Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) tampaknya tetap menjadi pilihan Kota Bekasi dalam waktu dekat di tengah pandemi Corona Covid-19. Padahal, wilayah berjuluk Kota Patriot itu masih ditemukan kasus baru.

Taiwan Siap Berbagi Pengalaman Pelayanan Medis dengan Indonesia

Klaster baru penyebaran Covid-19 kembali ditemukan di Kota Bekasi pada Minggu 31 Mei 2020. Sebanyak empat orang ditemukan terpapar virus corona di dalam satu lingkungan di Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi.

"Empat orang," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Senin 1 Juni 2020.

AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia, Ada Apa?

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Jokowi: Kita Harus Tampil Sebagai Pemenang

Rahmat mengaku, dengan terjadi penambahan ini tidak perlu dikhawatirkan. Sebab, kata dia, sepanjang rumah sakit siaga, dirinya siap menghadapi. "Karena memang tidak bisa normal," katanya.

Kuota Haji Kabupaten Tangerang Bertambah, 20 Persen Lansia

Terkait sumber penyebaran warga Jatibening Baru, Rahmat belum bisa mengomentari. Bahkan, kabar sumber penularan dari pedagang sayur itu belum bisa dibuktikan.

"Kabar dari siapa? (penularan dari tukang sayur)," jelasnya.

Rahmat mengakui kalau wilayah yang dipimpinnya itu masih belum bersih dari penyebaran Covid-19. Bahkan, dia tak menapik kalau penerapan new normal bakal terdapat kasus baru. 

"Saya yakin secara geografis wilayah Jabodetabek belum bersih," katanya.

Menyangkut masih adanya pasien positif yang dirawat, Rahmat membenarkan. Namun, menurut dia jumlahnya berangsur menurun.

"Jumlahnya ada 12 orang yang dirawat, ditambah lagi ada kasus baru di wilayah Jatibening Baru, kita rawat semua. Engga usah membatasi aktivitas seperti pertengahan April," jelasnya.

Update seputar informasi Corona dengan klik tautan ini.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya