- VIVAnews/ Zahrul Darmawan (Depok)
VIVA – Puluhan remaja kepergok sedang berduaan di dalam kamar, di salah satu tempat penginapan di kawasan Jalan Kartini, Kecamatan Pancoran Mas, Depok. Seluruhnya berstatus belum nikah, sebagian besar di antaranya masih pelajar.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Depok, Lienda Ratna Nurdiany menuturkan, pihaknya terpaksa melakukan penggerebekan karena banyak aduan atau keluhan dari masyarakat yang mengaku resah dengan aktivitas di tempat tersebut.
Lienda mengatakan, dari tempat itu pihaknya mengamankan sebanyak 50 orang. “Dengan perincian wanita 23 orang, laki-laki 27 orang. Ini rata-rata masih remaja,” katanya, Sabtu, 27 Juni 2020.
Selanjutnya, mereka yang terjaring dalam operasi tersebut dibawa ke markas Satpol PP untuk pendataan dan pembinaan. Lienda mengatakan, pihaknya akan melakukan tindakan serius terkait kasus ini. “Setiap pelanggaran akan ada konsekuensinya," ujarnya.
Dari hasil penyelidikan sementara, tempat penginapan tersebut biasa di sewa jam-jaman dan berpotensi terjadi pelanggaran asusila. Kasus tersebut dalam penyelidikan lebih lanjut SatpolPP.
Warga Depok Dikeroyok Gegara Tak Terima Tawuran Dibubarkan
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan sudah membentuk tim menangani kasus penganiayaan yang bermula dari pembubaran tawuran itu.
