- Istimewa
VIVA – Polisi membeberkan hasil rapid test terhadap tukang bakso cuanki, WS (21) yang meludahi mangkuk dagangannya sebelum diberikan ke pembeli. Hasil rapid test dipastikan negatif virus covid-19
"Hasilnya negatif Covid-19," ujar Kapolsek Kembangan Komisaris Polisi Imam Irawan di Jakarta, Sabtu, 27 Juni 2020.
WS telah dipulangkan polisi setelah menjalani pemeriksaan atas perbuatannya itu. Dia tidak diproses hukum lantaran korban, yakni H (29) tidak mau membuat laporan polisi.
Korban tidak mau membuat laporan polisi karena tak merasa dirugikan sebab bakso yang diterimanya langsung dibuang. Korban mengaku hanya mau menjadikan apa yang menimpanya sebagai pelajaran, agar kejadian serupa tidak terulang. "Korban tidak mau membuat laporan karena merasa tidak dirugikan," ujarnya.
Peristiwa menjijikkan itu terjadi kompleks Unilever, Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Senin, 22 Juni 2020, sekitar pukul 17.52 WIB.
WS diamankan petugas Polsek Kembangan setelah video dari rekaman CCTV yang memperlihatkan dia meludahi mangkuk berisi bakso racikannya, menjadi viral. Dalam rekaman video berdurasi 34 detik itu terlihat WS sedang menyiapkan bakso pesanan pembeli.
Mangkuk berisi bakso tersebut kemudian diletakkan di atas meja dagang. Tangan WS kemudian menaburkan sesuatu ke mangkuk lainnya. Tak lama usai melirik kanan kiri, ia mengambil mangkuk dan mengarahkan mangkuk itu ke mulutnya.
Politisi PDIP Minta Belajar dari Perjuangan Maryanto, Tukang Bakso yang Kini jadi Caleg
Dinamika politik yang terjadi belakangan ini, khususnya dalam memperoleh kekuasaan. Ketua DPP PDIP, Sukur Nababan, menilai terkadang muncul praktik yang kurang bijaksana.
