Depok Akan Uji Coba Sekolah Tatap Muka pada September 2021

Wali Kota Depok, Mohammad Idris.
Sumber :
  • VIVA/ Zahrul Darmawan.

VIVA – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas akan mulai diujicobakan di Kota Depok pada September mendatang. Hal itu diungkapkan oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris.

Kuota Haji Kabupaten Tangerang Bertambah, 20 Persen Lansia

Idris dalam Surat Keputusannya bernomor 443/366/Kpts/Satgas/Huk/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 COVID-19, mengatakan PTM terbatas akan dilakukan setelah pelaksanaan ujian tengah semester ini.

“Persiapan Pertemuan Tatap Muka Terbatas setelah Mid Semester bulan September 2021,” tulis Idris dalam beleid tersebut, Selasa, 24 Agustus 2021.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

Salah satu pertimbangan Wali Kota Depok membolehkan kembali sekolah tatap muka, yaitu karena saat ini Depok telah masuk dalam kategori wilayah dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

Dalam Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 35 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan PPKM level 4, level 3, dan level 2 di wilayah Jawa dan Bali, PTM Terbatas oleh satuan pendidikan atau sekolah diizinkan bagi wilayah yang sudah masuk dalam kategori PPKM level 1 hingga 3. 

Sempat Hilang Kesadaran Akibat Sepsis, Chicco Jerikho Ngerasa Dikasih Kesempatan Kedua

Kota Depok masuk dalam kategori PPKM level 3 pada Senin, 23 Agustus 2021. Turunnya level Depok itu karena saat ini kasus COVID-19 di Kota Belimbing ini sudah menunjukkan perbaikan.

“Kondisi sebaran kasus COVID-19 di Kota Depok kini mulai berangsur membaik. Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di beberapa rumah sakit sudah mulai kosong,” kata Idris.

Zona merah di Kota Depok juga semakin sedikit. Berdasarkan data dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Depok, saat ini zona merah di Depok hanya tersisa 0,34 persen atau hanya 18 RT dari 5.291 RT.

Sementara itu pada level daerah, Kota Depok sudah berada di zona oranye atau risiko sedang penularan COVID-19 selama dua pekan berturut-turut. 
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya