Polisi Selidiki Kasus Bayi Tertukar di Bogor

Polres Bogor menerima aduan kasus bayi tertukar.
Sumber :
  • Viva.co.id/ Muhammad AR (Bogor)

Bogor – Kepolisian Resor Bogor melakukan penyelidikan atas laporan terkait kasus bayi tertukar yang dialami Siti Mauliah (37) dan suaminya Muhammad Tabrani, usai melahirkan secara sesar di Rumah Sakit Sentosa, Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

Ban Mobil Dicuri saat Parkir di Mal Jakpus, Polisi Kejar Pelaku

Siti membawa bukti tes DNA saat mengadukan apa yang dialaminya ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bogor.

"Kami sudah melaksanakan audensi bersama Kasat reskrim tentang permasalahan dugaan tertukarnya bayi. Pada prinsipnya, akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur yang berlaku," kata Wakapolres Bogor, Kompol Fitra Zuanda usai mediasi menerima aduan di Polres Bogor, Jumat, 11 Agustus 2023.

Kasus TBC di DKI Cukup Tinggi, Heru Budi Minta Camat Hingga Lurah Turun

Siti Mauliah, ibu yang diduga bayinya tertukar di rumah sakit Bogor

Photo :
  • Muhammad AR/Bogor

Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Redhoi Sigoro menjelaskan, PPA telah menerima pihak keluarga yang didampingi penasihat hukum Siti Mauliah, ibu dari bayi yang diduga tertukar.

Keluarga Ungkap Kronologi Betharia Sonata Kena Gejala Stroke Sampai Masuk RS

Pada saat audiensi, kepolisian sudah mendapatkan laporan langsung dari yang bersangkutan, dan harapan yang diinginkan sang ibu.

"Kami sebagai pihak kepolisian akan melayani dengan profesional, tanpa mengesampaingkan prosedur," kata Redhoi.

Dia melanjutkan, "Setelah pengaduan ini sudah kami terima, kami akan melayani di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Pengaduan ini kami terima jadi dasar pendalaman kami atau dalam mekanisme penyelidikan."

Dalam penyelidikan, kata Redhoi, pihaknya akan melakukan langkah teknis dan taktis yang akan membuat terang peristiwa ini. Termasuk apakah ada unsur pidana yang terjadi di dalam peristiwa atau kejadian ini.

"Untuk itu, kami sampaikan mohon bersabar, proses dan prosedur akan kami laksanakan pendalaman terhadap kejadian ini. Nanti perkembangannya akan kami sampaikan," ujarnya. 

"Kami mohon doanya supaya peristiwa ini dapat terang dan mendapat solusi terbaik untuk ibu dan anak karena menyangkut psikologis seorang ibu. Yang mana sang ibu baru melaksanakan persalinan namun diduga keras bayi yang dilahirkannya tertukar," kata Redhoi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya