Kapolres: Orang Berjaket 'Polisi' dan Pukul Asisten Saipul Jamil Bukan Anggota

Kapolres Metro Jakarta Barat jumpa pers penangkapan Saipul Jamil
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

Jakarta – Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi menyatakan oknum yang menggedor-gedor kaca mobil Saipul Jamil, lantas memukul asistennya dan berkata-kata kasar saat penangkapan di dekat Halte TransJakarta Jelambar, Jakarta Barat, pada Jumat, 5 Januari 2024, sore bukan petugas Kepolisian.

Cara Polisi Jaga Nyawa Petinggi Negara saat World Water Forum di Bali

"S​​​​​etelah kita 'cross-check' terhadap tiga penyidik yang berada di TKP dan juga videonya, itu bukan anggota kami," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi dalam jumpa pers di Polsek Tambora pada Sabtu.

Syahduddi menegaskan hal tersebut karena polisi telah melihat rekaman video tersebut. "Ya, jadi kita sudah melihat tayangan video tersebut, yang mengetuk kaca mobil, yang memukul tersangka S ini dan juga yang memaki-maki dengan bahasa kasar," tegasnya

Pembunuh Wanita dalam Koper Ditangkap H-4 Resepsi Pernikahan, Istri Syok Berat

Pria Diduga Saipul Jamil

Photo :
  • Tangkapan layar

Menurutnya, beberapa oknum yang turut beraksi dalam penangkapan tersebut, yakni yang menggunakan jaket berwarna merah marun dan jaket bertuliskan "POLISI", bukan anggota Kepolisian.

Pemuda di Luwu Sebar Video Porno Mantan Pacar Gegara Kesal Ditolak Balikan

"Dan kalau ditayangkan video itu kan ada orang yang menggunakan 'hoodie' warna merah marun, kalau tidak salah itu setelah kita 'cross-check' juga bukan polisi," ungkapnya

Ada juga orang yang menggunakan jaket bertuliskan "POLISI" di lokasi penangkapan terhadap Saipul Jamil. "Itu juga ternyata bukan anggota Polsek Tambora," ujar Syahduddi

"Ini sedang kami selidiki juga, makanya kami turunkan Propam untuk melakukan pemeriksaan dan pendalaman terkait dengan peristiwa tersebut," imbuhnya

Sebelumnya diberitakan, Saipul Jamil ditangkap polisi di dekat Halte TransJakarta Jelambar, Jakarta Barat, pada Jumat sore dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba kendati asistennya positif menggunakan narkotika.

Kapolsek Tambora Kompol Donny Harvida menjelaskan bahwa hasil itu didapatkan setelah keduanya menjalani tes urine seusai penangkapan.

"Sudah kami cek urine, Saipul Jamil negatif dan asistennya positif (narkoba)," kata Kompol Donny Harvida melalui pesan singkat di Jakarta pada Jumat.

Polisi kemudian membebaskan artis Saipul Jamil setelah sebelumnya melakukan pemeriksaan terhadap bersangkutan menyusul kasus penyalahgunaan narkotika yang menyeret asistennya. 

"Nanti kita akan kembalikan yang bersangkutan (Saipul Jamil) kepada  keluarganya," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi dalam jumpa pers di Mapolsek Tambora, Sabtu.

Lebih lanjut, mengenai hasil tes rambut Saipul Jamil di laboratorium Polda Metro Jaya, polisi sudah mengirimkan sampelnya ke laboratorium Polda Metro Jaya untuk selanjutnya hasil akan diinformasikan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya