Polisi Ungkap Detik-detik Penemuan Ibu dan Anak Tewas Dalam Rumah di Cilandak Jaksel

Ilustrasi garis polisi.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Risky Andrianto

Jakarta – Polisi menjelaskan detik-detik ibu dan anak ditemukan tewas dengan kondisi membusuk di dalam rumah di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan. Jasad ibu dan anak  itu ditemukan pada Jumat, 29 Maret 2024.

Bukan Hanya Menyenangkan, Ini 5 Manfaat untuk Anak Saat Main di Playground

Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key mengatakan, mulanya ibu dan anak ditemukan tewas ketika seorang pembantu rumah tangga (PRT) yang lama tak menjumpai majikannya di rumah tersebut. 

"Kita dapat informasi dari masyarakat, jadi itu dimulai dari dia punya pembantu yang pulang pergi, itu di situ lah dia ketok pintu, dia sudah lama enggak ke situ, udah semingguan, pas diketok enggak ada yang nyahut. Terus kok ada bau, dia lapor lah RT. Posisinya pintu terkunci dari dalam, dia juga lapor Polsek, kita datang lah ke situ," ujar Kompol Wahid Key kepada wartawan dikutip Sabtu, 30 Maret 2024.

Kata Mabes Polri Soal Anggota Polresta Manado Tewas Luka Tembak di Kepala

Ilustrasi garis polisi di tempat kejadian perkara.

Photo :
  • VIVA/Dani

Wahid menjelaskan bahwa ketika polisi mendapatkan informasi tersebut langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian. Ia menyebutkan, korban ibu dan anak ini berusia 82 tahun dan 61 tahun.

Jasad Ibu dan Dua Anak Korban Longsor di Garut Ditemukan

"Jadi sudah tua semua, jadi anaknya ini punya riwayat diabetes akut. Bahkan dia untuk jalan susah. Yang ibunya enggak bisa bangun karena stroke," kata Wahid.

Mantan Kapolsek Jagakarsa itu mengatakan, diduga ibu dan anak itu telah meninggal sejak empat hari yang lalu sejak ditemukan tewas di dalam rumahnya. Ia menyebutkan, diduga sang anak lebih dulu tewas dibanding ibunya.

"Iya, anaknya meninggal, karena dari kondisi jasadnya udah lebih parah ya, dan dari hasil olah TKP, nah dugaannya si anak ini meninggal empat hari," katanya..

Wahid menyebutkan bahwa kondisi ibu dan anak  yang ditemukan tewas itu dalam kondisi yang sudah membusuk. Adapun inisial korban yakni M selaku ibu dan P sebagai anak. "Iya sudah membusuk, sudah rusak tubuhnya," kata Wahid.

"Tidak ditemukan adanya tanda kekerasan, namun tetap dilakukan visum," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya