- VIVAnews/Luqman
VIVAnews - Rencananya, pada 28 Desember 2011, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai mengoperasikan jalur busway koridor XI jurusan Kampung Melayu-Pulogebang. Namun, sampai saat ini, di beberapa titik masih tampak dilakukan pengerjaan.
Berdasarkan pantauan VIVAnews.com, jalur antara Halte Buaran dan Halte Kampung Sumur, masih tampak beberapa pekerja yang memasang batu pembatas antara jalur busway dan jalur kendaraan umum. Selain itu, di antara Halte Fly Over Jatinegara dan Pasar Enjo, masih terlihat batang pohon berserakan usai ditebang oleh petugas.
Di beberapa titik juga tampak alat pengaduk pasir yang masih berada di sisi jalur TransJakarta.
Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta, terdapat 15 halte dan 14 jembatan penyeberangan orang yang tersebar di koridor sepanjang 11,760 kilometer ini.
Jarak dari halte ke halte atau jembatan panjangnya bervariasi. Jalur paling panjang yaitu antara Halte Penggilingan menuju Halte Perumnas Klender yakni sepanjang 1,25 kilometer.
Halte-halte di Koridor XI ini juga tampak berbeda dengan koridor lainnya. Fasilitas halte tampak lebih lengkap. Seperti di Halte Walikota Jakarta Timur yang dilengkapi oleh toilet dan Musolah.
Selain itu, di dalam area halte juga tampak taman dengan kolam mini yang di dalamnya terdapat beberapa ikan hias. Loket pembayaran juga lebih luas.
Di halte Walikota Jaktim ini juga dilengkapi jalur untuk penumpang berkebutuhan khusus (tunanetra) yang ditandai dengan ubin berwarna kuning bertekstur. Sehingga memudahkan penumpang berkebutuhan khusus yang menikmati fasiliats TransJakarta. (adi)
32 Ambulans Depok Berangkat ke Subang untuk Evakuasi Korban Kecelakaan Bus Pelajar SMK
Sebanyak 32 ambulans dari Depok berangkat ke Subang, Jawa Barat. Ambulans akan membawa korban meninggal dunia dan luka kecelakaan bus di Subang
