Kapolda Metro: 1 Teroris Perampok Toko Emas Masih Buron

Lokasi penangkapan teroris perampok emas di Bekasi.
Sumber :
  • VIVAnews/Erik Hamzah
VIVAnews -
Tim gabungan Polda Metro Jaya bersama dengan Detesemen 88 Antiteror Mabes Polri menangkap tujuh orang pelaku perampokan toko emas di Tambora, Jakarta Barat. Mereka diketahui termasuk dalam jaringan terorisme yang ada di Indonesia.


Tiga dari tujuh pelaku ditembak mati karena melawan petugas saat ingin ditangkap. Total dari pelaku perampokan toko emas ini sendiri ada delapan orang.


"Jadi kami masih mengejar 1 orang lagi, 3 tewas sedangkan 4 lainnya sekarang masih dilakukan pendalaman, dan yang bersangkutan masih dibawa ke lapangan untuk pengembangan," kata Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Putut Eko Bayuseno dalam jumpa pers dikantornya, Jumat 15 Maret 2013.


Putut sendiri belum bisa memastikan jika salah satu pelaku perampokan ini masuk dalam jaringan teroris siapa. Pihaknya masih berkoordinasi dengan Mabes Polri untuk mengetahui hal tersebut.


Sementara itu, penemuan dan tujuan 14 bom pipa ini juga masih didalami. "Tujuannya akan koordinasi dengan Mabes Polri, mau dikemanakan dan targetnya siapa. Kita sudah disposal satu bom yang ditemukan, sementara sisanya kita bawa ke labfor," kata Putut.


Ketujuh pelaku ditangkap di tiga tempat yang berbeda, di antaranya di jalan C gang Lilis, Teluk Gong, Jakarta Utara. Kemudian di Pekayon, Bekasi dan di Pondok Aren, Bintaro.


Pelaku di antaranya bernama Makmur alias Bram. "Dia ini juga pelaku perampokan Bank CIMB Medan dan salah satu tersangka kasus bom Beji Depok yang kabur saat itu. Yang bersangkutan melakukan perlawanan kepada petugas sehingga ditembak mati," kata Putut.


Deretan Negara Asia Tenggara yang Berbentuk Republik
Selain Makmur, ada tersangka lain yakni TH, A ditangkap pukul 05.30 WIB di gudang dengan lokasi Kampung Mustika RT 02/03 Kelurahan Mustika Sari Kecamatan Mustika Jaya, Bekasi. A ditembak juga ditembak mati oleh petugas.

Wow, Siswa SMP Negeri 255 Jakarta Masuk Nominasi Terbaik Kompetisi Menulis Surat untuk Presiden

Selain itu tersangka lainnya yakni S, T alias A, dan Kodrat alias P ini juga ditebak mati petugas. Barang bukti yang disita dari lokasi penangkapan yakni 5 senpi rakitan jenis Uzi, 14 bom pipa, 34 peluru call 9 MM, 2 unit sepeda motor, emas 1 kilogram hasil rampokan dan 7 buah kunci motor. (umi)
Jadwal Mobil SIM Keliling Jakarta dan Tangsel Minggu 28 April 2024

Warga menunjukkan rumah yang rusak akibat gempa.

Jumlah Rumah Rusak Imbas Gempa Garut Terus Bertambah, 4 Warga Terluka

Dari data sementara, jumlah bangunan rumah milik warga yang rusak karena dampak gempa Garut dilaporkan terus bertambah.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024