Aksi Heroik 3 Pelajar Gagalkan Perkosaan Tuai Pujian

Tiga siswa SMP mendapat penghargaan dari KPAI
Sumber :
  • Taufik Rahadian/VIVAnews
VIVAnews - Kisah heroik tiga anak yang menggagalkan upaya perkosaan awal pekan ini di Kabupaten Bogor patut menjadi inspirasi bagi masyarakat saat ini, yang kurang peduli dengan sekitar. Bagi Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Badriyah Fayumi, kisah itu ibarat oase di tengah padang pasir
LaLiga Extratime Digelar di Jakarta
 
"Kami merindukan di mana masyarakat saling peduli apa yan terjadi di sekelilingnya. Kepedulian itu malah hadir dari anak-anak itu," kata Badriyah. Dia hari ini memberikan penghargaan kepada tiga anak tersebut di Jakarta, Kamis, 23 Mei 2013.
Momen Akrabnya Ibu Negara Iriana dengan Selvi Ananda

Badriyah menambahkan, tindakan kepedulian mereka merupakan hasil dari pendidikan karakter. Kejadian tersebut menunjukkan bahwa masih ada harapan untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
Hadiri Qatar Economic Forum, Prabowo Ungkap Hal yang Jadi Prioritas di Pemerintahannya

Pada Senin 20 Mei 2013, 3 orang anak yakni Aziz (15), Abdulrahman (13) dan Ilham (13) berhasil menggagalkan upaya pemerkosaan yang dilakukan seorang tukang ojek, Asep Hermawan (16).

Pelaku berniat memperkosa seorang remaja putri berinisial PA yang baru berusia 14 tahun di sebuah perkebunan daerah Tapos, Ciawi, Kabupaten Bogor. Saat itu ketiganya melihat ada upaya pemerkosaan yang dilakukan Asep terhadap PA.

Ketiganya kemudian mengamankan korban serta membawa pelaku ke pos satpam terdekat. Kini, selain mendapat penghargaan, ketiganya mendapat beasiswa berkat aksi heroik mereka. (ren)


Roy Marten dan Gading Marten saat mendatangi Polda Bali

Dampingi Putrinya ke Polda Bali, Roy Marten Minta Developer Vila Sunset tanggung Jawab

Putri Roy Marten sewa vila kepada saudara Paul selama 20 tahun kepada CV Bali Jaya Property. Tapi, setelah bayar Rp980 juta, bangunan vila yang dijanjikan tidak selesai

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024