Rawan Tawuran, Polsek Setiabudi Patroli Lingkungan

Sumber :
  • ANTARA FOTO/HO/Noveradika
VIVAnews -
Aparat Kepolisian Metropolitan Sektor Setiabudi didampingi oleh Brimob melakukan giat cipta kondisi di Jalan Menteng Wadas RW 11 Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu 5 Juli 2014. Giat itu dilakukan dalam rangka pengamanan sekaligus antisipasi adanya tawuran antarwarga di permukiman padat penduduk.


Kepala Kepolisian Metropolitan Sektor Setiabudi, Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru didampingi Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Setiabudi Komisaris Polisi Agus Rizal mengatakan, giat yang dilakukannya merupakan bentuk lain patroli yang dikemas dalam bentuk sahur.


"Dengan cara ini paling tidak dapat meminimalisasi angka perbuatan kriminal di bulan puasa," kata Audie saat ditemui di lokasi.


Dalam aksi sahur bersama itu, Audie dan rombongan mulai berkeliling dan berkunjung ke salah satu tokoh agama di lingkungan sekitar yaitu Ahmad Amran (60). Kemudian dilanjutkan membangunkan warga di Rt 06, 08, 09, dan 10 Rw 011 Pasar Manggis, Jakarta Selatan.


Sekitar pukul 03.40 WIB, rombongan polisi bersama beberapa orang tokoh warga lainnya berkeliling menyusuri gang permukiman warga yang sempit, mulai dari Jalan Palimanan melingkar hingga Jalan Menteng Wadas Utara. Para warga yang sudah terbangun pun mengaku merasa aman dan terjaga.

Kelana Wastra Fashion Fest 2024: Perpaduan Modern dan Tradisional dalam Sembilan Inspirasi Busana

"Akhir-akhir ini kami agak terganggu karena ada kegiatan anak-anak (remaja) yang meresahkan. Dengan adanya polisi dan patroli, kami menjadi lebih aman," ujar Ahmad Amran.
Deretan negara Ini Ternyata Miliki Jumlah Janda Terbanyak di Dunia


Terpopuler: Fuji Diramal Berjodoh dengan Mayor Teddy, Rizky Nazar Tegaskan Tak Ada Orang Ketiga
Diketahui pada Sabtu 5 Juli 2014, sekitar pukul 02.00 WIB telah terjadi tawuran antarwarga. Mereka saling melempar batu. Berdasarkan keterangan salah satu warga, Imah (32), mereka yang tawuran sempat berhamburan berlari masuk ke dalam gang rumah warga.

"Tidak terjadi apa-apa sih, tapi kami khawatir dan resah saja. Merasa tidak aman," kata dia. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya