Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Hari Pertama Lebaran kemacetan parah terjadi di Jalan KH Mas Mansyur dari arah Jalan Satrio menuju Tanah Abang, persisnya di seberang mal Citywalk. Kemacetan diperparah berkat "kreativitas" pengatur lalu lintas setempat.
Setiap kendaraan yang datang dari arah Jalan Layang Non Tol menuju Tanah Abang, begitu turun di Jalan KH Mas Mansyur, langsung bertemu arus kendaraan yang justru hendak putar balik di sisi kanan jalan. Kendaraan itu justru menghalangi arus yang datang dari Jalan Layang Non Tol.
Pada hari pertama Lebaran ini, situasi bertambah parah dengan banyaknya kendaraan yang parkir di sisi jalan, kendaraan para peziarah di Tempat Pemakaman Umum Karet. Akibatnya, badan jalan untuk lalu lintas pun berkurang.
Butuh satu jam lebih untuk keluar dari jebakan 'batman' ini. Begitu berhasil keluar, arus lalu lintas menuju Tanah Abang atau Pejompongan langsung lancar.
Kemacetan ini bukan hanya terjadi saat Lebaran ini. Jam berangkat dan pulang kantor juga terjadi fenomena serupa. (ren)
![Lokasi pemandian di sempadan Sungai Batang Anai, Tanah Datar, Sumatra Barat, hilang terbawa banjir bandang.]()
![img_title]()
Baca Juga :
Genjot Daya Saing, Wamendag Jerry Ingin Produk Industri Domestik yang Kompetitif Diproteksi
Butuh satu jam lebih untuk keluar dari jebakan 'batman' ini. Begitu berhasil keluar, arus lalu lintas menuju Tanah Abang atau Pejompongan langsung lancar.
Kemacetan ini bukan hanya terjadi saat Lebaran ini. Jam berangkat dan pulang kantor juga terjadi fenomena serupa. (ren)
BNPB Rekomendasikan Tutup Tempat Wisata di Sempadan Sungai yang Berhulu Gunung Marap
Wakil Gubernur Sumatra Barat menyebutkan BNPB merekomendasikan untuk menutup tempat wisata yang berada di sempadan Sungai Batang Anai di Lembah Anai, Tanah Datar.
VIVA.co.id
21 Mei 2024
Baca Juga :
