- VIVA.co.id / Anwar Sadat
VIVA.co.id - Empat korban ledakan di Tanah Abang masih dirawat di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Korban dalam kondisi penuh luka bakar sehingga harus mendapat perawatan khusus.
Kepala Bagian Pelayanan Medik dan Pelayanan RS Polri, Yoyok Witarto mengatakan, melihat kondisi luka bakar yang serius, dua dari empat korban itu dirawat di ICU. Sementara dua lagi dirawat di kamar biasa.
"Feri (31) korban di ruang perawatan biasa menderita luka bakar di kaki kiri, kondisi relatif baik. Begitu pun Asep (62) luka di tangan, kondisi juga sudah membaik," kata Yoyok kepada wartawan, saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Kamis, 9 April 2015.
Sedangkan dua orang korban lagi yang kondisinya lebih parah masih dirawat di ruang ICU. Mereka adalah Amir (51) mengalami luka di badannya, dan sekarang masih observasi. Suro (50) luka di wajah dan kerusakan di mata, tangan dan kaki.
Yoyok menambahkan, rumah sakit telah melakukan beberapa tindakan medis seperti pemeriksaan laboratorium dan CT Scan.
"Terdapat 12 dokter spesialis yang dilibatkan dalam observasi 4 korban. Dokter bedah umum, dokter bedah plastik, urologi, ortopedi, penyakit dalam, dan seterusnya," kata dia.
Sebelumnya, ledakan terjadi di Tanah Abang pada Rabu siang sekitar pukul 14.15 WIB. Pasca ledakan tim gegana menyisir lokasi. Hasilnya, ditemukan 49 palstik hitam berisi benda berukuran bola tenis, serpihan paku dan empat buah galon.
![vivamore="Baca Juga :"]
