Menanti Tersangka Peracun di Hari ke-20 Kematian Mirna

Mirna semasa hidup.
Sumber :
  • Facebook Mirna Salihin

VIVA.co.id - Setelah menjalani perjalanan panjang 20 hari tanpa lelah, akhirnya Polda Metro Jaya berjanji akan mengungkap siapa orang yang telah menaruh sianida di kopi yang diminum Wayan Mirna Salihin di Restoran Olivier, Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat.

Janji itu disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Muhammad Iqbal, Minggu 24 Januari 2016.

"Selasa akan dipaparkan (hari ini, Selasa 26 Januari 2016-red). Kemarin penyidik sudah melangkah maju untuk mematangkan bagaimana pendapat para ahli," kata Iqbal di markas Polda Metro Jaya.

Menurut Iqbal, semua saksi diperiksa mulai dari dua teman Mirna, yakni Jessica dan Hani hingga pembantu rumah tangga Jessica telah diperiksa.

Dan, penyidik juga telah mendapatkan sejumlah barang bukti yang cukup kuat guna mengungkap kasus itu sekaligus menetapkan tersangka jika memang ada unsur Mirna sengaja dibunuh.

"Mudah-mudahan setelah ekspose, penyidik bisa melangkah maju untuk menetapkan tersangka, doakan saja. Tak lama lagi akan terang benderang. Jangan menggiring opini tersangka." ucap Iqbal.

Jessica Mengaku Iseng Rapikan Paper Bag Saat Menunggu Mirna

Janji Iqbal itu diperkuat oleh pernyataan Direktur Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti.

Krishna menuturkan, pihaknya akan mendiskusikan atau mengekspose kasus tewasnya Mirna dengan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Jessica Sering Menoleh ke Meja 54 Sebelum Mirna Tewas

"Semuanya setelah ekspos dengan Kejaksaan saya sampaikan. Besok saya ekspose jam 10 di Kejaksaan," kata Krishna, Senin 25 Januari 2016.

Mirna meninggal dunia di RS Abdi Waluyo pada Rabu 6 Januari 2016. Ia tewas setelah mengalami gejala keracunan usai meminum secangkir es kopi Vietnam di Restoran Olivier.

Saat itu, Mirna memang tengah bersantai bersama Jessica dan Hani di resto itu. Namun, petaka muncul usai Mirna meminum sedikit kopi yang dipesannya.

Ia mengalami kejang dengan mulut yang berbusa dengan kesadaran yang terus menurun. Akhirnya ia dibawa oleh kedua teman ke klinik di mal itu sebelum akhirnya dilarikan ke RS Abdi Waluyo.

Selanjutnya... Fakta kematian Mirna...



Fakta kematian Mirna

Banyak sudah fakta berupa bukti-bukti yang ditemukan di penyidikan kasus Mirna yang dilakukan penyidik-penyidik Polda Metro Jaya.
Bukti terkuat ialah, adanya zat korosif yang ditemukan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri di lambung Mirna saat dilakukan autopsi.

Temuan bukti terkuat ialah dengan ditemukannya 250 cc kandungan sianida di dalam es kopi Vietnam yang sempat diminum Mirna di Resto mewah itu oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) yang juga dilibatkan dalam mengungkap penyebab kematian Mirna.

"Dalam cangkir kopi Mirna, ditemukan Sianida bentuk NaCN (Sodium Sianida) dengan kadar 15g/l = 15.000 mg, tiap 1.000 cc = 15 mg tiap cc,"kata Direktur Eksekutif DVI Mabes Polri, Komisaris Besar Anton Castilani, 19 Januari 2015.

Bukti lainnya berupa rekaman kamera keamanan alias CCTV yang terpasang di sekitar meja 54, tempat Mirna beserta Jessica dan Hani meminum kopi bersianida itu.

Sedikitnya ada empat kamera CCTV yang terpasang di sekitar meja itu. Bahkan salah satunya tepat mengarah ke tempat tiga wanita itu berada. (ren)

Menguak Rekaman Detik Per Detik Gerakan Mencurigakan Jessica
Jessica Kumala Wongso

Saksi Ahli Akui Tak Ada Gerakan Jessica Memasukkan Sianida

Hanya ada gerakan tangan saat membuka tas.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016