Periksa Dada Jessica, Keluarga Bawa Dokter Pribadi ke Sel

Jessica Kumala Wongso.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Danar Dono

VIVA.co.id – Tersangka kasus kematian Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso, sempat mengeluhkan sakit di bagian dada pada Senin 25 April 2016 lalu. Mendapati laporan tersebut, dokter Polda Metro Jaya memeriksa guna mengetahui penyebab sakitnya alumnus Billy Blue Collage fersebut.

Jessica Wongso Mulai Diadili 15 Juni Mendatang

Usai diperiksa, Jessica dinyatakan dalam keadaan baik dan sehat. Namun, Pengacara Jessica, Hidayat Boestam ingin mendatangkan dokter pribadi guna mengkonfrontir pernyataan tersebut.

"Jadi saya minta izin beliau (Kabiddokkes Polda Metro Jaya) supaya ada dokter paru dari luar, yang keluarga minta supaya bisa membaca hasil rontgen itu," kata Hidayat kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat, 29 April 2016.

Kapolda Bantah Buat Perjanjian Tak Hukum Mati Jesicca Wongso

Usai bertemu Kabiddokkes, Hidayat.menuturkan, pihaknya mendapat izin  guna mendatangkan dokter pribadi dari Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) pada Senin, 2 Mei mendatang. Menurutnya, tujuan mendatangkan dokter pribadi agar bisa memberikan hasil yang obyektif.

"Saya enggak tahu (ada kabut) apa tidak dalam paru-paru Jessica, makanya biar obyektif, dokter yang ditunjuk oleh keluarga datang ke sini untuk membaca hasil rontgen itu," ujar Hidayat.

Barang Bukti Pembunuhan Mirna Dipersoalkan Pengacara Jessica

Dokter luar yang didatangkan, kata Hidayat, untuk menyamakan antara keterangan Jessica yang mengaku ada kabut di dalam paru-parunya. Sementara, polisi mengaku bahwa kondisi Jessica normal dan paru-parunya bersih.

"Saya makanya konfirmasi ke dalam, apa itu yang berkabut. Makanya saya mengkonfirmasi ke dalam, makanya saya datangkan dokter dari RSPI agar dokter ketemu dengan dokter. Dokter itu punya pendapat nanti kita dengar, kalau Jessica mengaku sakit ya dia memang sakit," ucapnya.

Nantinya usai diperiksa, jika memang sakit, polisi berjanji akan membawa Jessica ke rumah sakit guna menjalani pemeriksaan intensif.

"Jika Jessica perlu perawatan dia (dokter) siap mengantar Jessica dirawat di rumah sakit Polri Kramatjati. Tinggal Jessica mau atau tidak," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya