- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
VIVA.co.id – Petugas Dinas Pertamanan dan Pemakaman Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga Senin, 5 Desember 2016 siang masih melakukan penataan kembali terhadap tanaman dan bunga yang rusak akibat Aksi Kita Indonesia, Minggu, 4 Desember 2016 kemarin.
Salah satu lokasi yang masih dibenahi yakni taman di sekitar kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat.
"Masih kita benahi. Soalnya banyak sekali yang rusak akibat kemarin (Aksi Kita Indonesia)," ucap Andi, salah seorang petugas Dinas Pertamanan dan Pemakaman (Pemprov) DKI Jakarta di lokasi.
Tanaman-tanaman dan bunga yang rusak akibat terinjak-injak massa aksi Kita Indonesia dipotong dan dibuang. Dari pantauan di lokasi, masih banyak tanaman dan bunga yang rusak akibat terinjak belum sepenuhnya dibenahi hingga siang ini.
Puluhan petugas Dinas Pertamanan dan Pemakaman Pemprov DKI Jakarta hingga kini masih akan membenahi taman di kawasan Bundaran HI yang usak itu. Tanaman tersebut nantinya akan ditanami dengan bunga yang baru.
"Kalau sudah beres (membenahi yang rusak) kita tanami lagi," kata dia.
Sebelumnya aksi yang dinamakan Kita Indonesia digelar hari Minggu, 4 Desember 2016 lalu, di Bundaran HI. Aksi yang diinisiasi oleh aliansi kebangsaan ini didukung oleh berbagai elemen kebangsaan, dan diikuti oleh ribuan massa pendukung.
Namun, acara tersebut meninggalkan kesan tidak baik di mata masyarakat yang tengah menikmati Car Free Day. Pasalnya, sampah sisa kotak bekas makan dibiarkan menumpuk dan berserakan.
Selain sampah bekas sisa makanan, terlihat juga beberapa atribut parade terinjak-injak oleh ribuan massa. Selain itu, beberapa peserta parade juga terlihat naik ke pot bunga untuk mengabadikan gambar.
