Lompati Pagar Ragunan, Pria Berkopiah Hitam Ditangkap Polisi

Ilustrasi suasana pengamanan sidang Ahok.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad.

VIVA.co.id –  Seorang pria nekat melompati pagar Bumi Perkemahan Ragunan di Jalan RM Harsono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang berada tepat di depan Gedung Auditorium Kementerian Pertanian, tempat sidang perkara dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama, atau Ahok digelar.

Pria itu terlihat berada di kerumunan massa penolak Ahok yang melakukan orasi di sebelah kiri Gedung Auditorium Kementan. Tidak diketahui apa maksud pria itu memanjat pagar. Namun, diduga, hal itu dia lakukan, lantaran ia ingin pindah dari lokasinya berdiri, namun tidak bisa karena ada blokade polisi di depan tempat ia berdiri, sehingga dia menaiki pagar tersebut.

"Gimana sih, Pak. Tadi ada yang boleh lewat. Kok saya enggak boleh," kata pria yang mengenakan kopiah hitam itu di lokasi, Selasa, 10 Januari 2017.

Akibat perbuatannya, pria itu digiring aparat Kepolisian keluar gerbang. Sementara itu, salah seorang pedagang di lokasi sekitar bernama Edi mengatakan bahwa pria itu sudah dilarang untuk tidak memanjat pagar. Tetapi, nampaknya dia tak mengindahkan hal tersebut.

"Tadi sih, Bapak itu sudah dilarang lewat gerbang (Buperta). Tahu-tahu, dia lompat pagar pembatas, tetapi ketahuan. Akhirnya ditangkap," ucap Edi.

Untuk diketahui, sidang lanjutan perkara dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) digelar hari ini, Selasa 10 Januari 2017. Sidang hari ini merupakan sidang kelima dengan agenda mendengarkan keterangan saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) itu akan kembali digelar di Gedung Auditorium Kementerian Pertanian (Kementan), Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Saat ini, Ahok berstatus sebagai terdakwa perkara dugaan penistaan agama. Pernyataannya terkait Surat Al-Maidah Ayat 51 membawanya ke meja hijau. Jaksa Penuntut Umum (JPU) mendakwa Ahok dengan Pasal 156 a KUHP tentang Penistaan Agama dengan ancaman penjara paling lama lima tahun. (asp)

Hasto dan Ahok Sampaikan Pesan Megawati untuk Politisi Muda
Komut Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022

Ahok berharap, subsidi BBM yang diberikan Pemerintah dievaluasi dari yang tadinya ke produk, jadi langsung ke penerima.

img_title
VIVA.co.id
11 Februari 2022