- VIVA.co.id/ Fajar Ginanjar Mukti
VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama berjanji akan membongkar sejumlah rumah di bantaran Kali Semongol, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat. Hal itu dilakukan untuk memperlebar kali tersebut yang telah menyempit.
Ahok, sapaan akrab Basuki menyampaikan hal tersebut setelah menerima keluhan warga setempat soal banjir yang melanda di sana.
Wahyuni (42), warga setempat, mengaku telah tinggal puluhan tahun di kawasan Tegal Alur. Lokasi rumahnya berada sekitar 10 meter dari bibir Kali Semongol.
"Banjir paling parah kena rumah saya Pak. Rumah tetangga-tetangga saya juga. Pasukan oranye (petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum/PPSU), enggak pernah keruk lumpur di sungainya. Kalau sekarang sih, lagi enggak banjir. Tapi bulan lalu, sampai sepinggang," ujar Wahyuni di lokasi, Rabu, 8 Februari 2017.
Mendengar keluhan itu, Ahok yakin kali yang dangkal menjadi penyebab banjir. Berdasarkan pemantauannya langsung ke lokasi, Ahok mengatakan lebar kali yang sempit juga menjadi penyebabnya.
"Makanya nanti (setelah kali diperlebar), kami mau keruk lagi. Mungkin rumah ibu bisa kena. Pasti kena saja. Saya enggak mungkin bohong," ujar Ahok.
Mendengar keluhannya justru ditanggapi dengan janji pembongkaran rumahnya, Wahyuni terlihat tertegun. Ia diam beberapa saat, tidak membalas tanggapan Ahok. Wahyuni kemudian bertanya perkiraan tambahan lebar kali. Ia khawatir jika pelebaran justru akan menghilangkan rumahnya.
"Berapa meter Pak (pelebaran kali)?" ujar Wahyuni.
Ahok mengatakan, ia akan memerintahkan jajaran Pemerintah Provinsi DKI menghitung lebar kali ideal. Adapun pertimbangannya adalah perhitungan kali bisa menampung limpahan air supaya tidak meluap. Namun ia menjanjikan panjang pelebaran itu akan diusahakan seminimal mungkin.
"Saya cuma bisa janjikan, kalau (panjang pelebaran kali) enggak butuh gede, ya jangan gede. Cuma rumah ibu pasti kena saja. Kenapa harus saya lebarkan sembilan meter kalau cuma butuh lima meter? Kalau butuhnya hanya 4,5 meter, juga, ya dilebarkannya 4,5 meter saja," ujar Ahok. (mus)
Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022
Ahok berharap, subsidi BBM yang diberikan Pemerintah dievaluasi dari yang tadinya ke produk, jadi langsung ke penerima.
