Ahok dan Anies Bakal Tempur Ambil Suara Agus di Debat
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Debat publik Pilkada DKI putaran kedua dinilai sebagai waktu yang penting bagi pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies-Sandiaga untuk merebut suara pendukung calon yang sudah tumbang di putaran pertama, yakni pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni.
Hal itu disampaikan peneliti Center for Strategic and International Studies (CSIS), Arya Fernandes, Jumat, 17 Februari 2017.
"Ada debat di putaran kedua, faktor penting untuk mempengaruhi suara pemilih pasangan nomor urut 1 (AHY-Sylvi) migrasi," kata Arya.
Menurut Arya, tiga sesi debat publik Pilkada di putaran pertama menunjukkan bahwa debat itu cukup memberikan hasil positif bagi pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi.
Maka dari itu, Arya mengatakan, pada debat publik putaran kedua nanti kedua pasangan yang tersisa tentu akan bertempur habis-habisan menarik perhatian pemilih.
"Akan tempur habis-habisan di situ, harus mempersiapkan tim debat profesional. Kita akan saksikan debat dengan sangat memukau, intensitas pemilih akan lebih besar. (Debat) panggung utama bagi kedua kandidat kembali menarik perhatian pemilih," ujar Arya.
Memang dari hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei, pasangan yang diusung Partai Demokrat, PPP dan PKB itu, mendapatkan hasil suara yang tak memuaskan dan jauh dari harapan.
Seperti diketahui, Agus-Sylvi sudah mengaku kalah dari ajang Pilkada DKI meski Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI belum mengeluarkan hasil resmi. Sebagian besar lembaga survei menyebut Agus-Sylvi hanya mampu meraup suara kurang dari 20 persen.
Anies Tunggu Istikharah dari Cak Imin untuk Maju Pilkada DKI 2024
Anies Baswedan kembali menyebut soal peluang dirinya akan maju pada Pilkada DKI Jakarta 2024. Namun, Ia mengatakan saat ini hanya ingin beristirahat lebih dulu usai Pilpr
