Djarot Lobi Wali Kota Tangerang Uji Coba Jalur Transjakarta

Pembangunan Halte Busway Ciledug-Tendean
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

VIVA.co.id – Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengaku sudah bertemu dengan Wali Kota Tangerang, Arief Rachadiono, terkait pengoperasian Transjakarta koridor 13 rute Kapten Tendean-Ciledug.

Penumpang Transjakarta Rute Bandara Soetta Tembus 14.222 Orang, Uji Coba Diperpanjang

"Sudah menemui," kata Djarot usai acara Pekan Imunisasi Dunia di rumah susun Pesakih, Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu, 13 Mei 2017.

Mantan Wali Kota Blitar ini mengatakan, dia dan wali kota Tangerang akan bersama-sama melakukan uji coba jalur Transjakarta koridor 13 rute Kapten Tendean-Ciledug pada Senin, 15 Mei 2017. Selain melobi, Djarot mengatakan, pertemuan dengan Arief sekaligus sebagai bentuk silaturahmi.

Sejumlah Rute Transjakarta Dialihkan Akibat Banjir, Ini Daftarnya

"Kami akan uji coba sama-sama dengan Pak Wali Kota Tangerang, Pak Arif, sekaligus silaturahmi untuk koridor 13," ujarnya.

Djarot yang turun tangan langsung melobi orang nomor satu di kota Tangerang itu mengatakan, persoalan tersebut sudah tuntas. Sehingga proses uji coba bisa lakukan.

Djarot Ungkap Kisah Menakutkan Saat Ahok Dijebloskan ke LP Cipinang

Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang sempat menolak bus TransJakarta memasuki wilayahnya saat uji coba beberapa waktu lalu. Pemkot Tangerang memberi syarat agar jalan layang TransJakarta koridor 13 bisa diperpanjang hingga kawasan bisnis terpadu atau CBD Ciledug.

Sementara, saat ini, pembangunan jalan layang tersebut berhenti di depan Kampug Budi Luhur, Jakarta Selatan.

Menurut Djarot, Pemerintah DKI Jakarta pada dasarnya setuju dengan rencana tersebut. Sebab penambahan jalur hingga Tangerang akan memberi keuntungan untuk warga.

"Dengan itu akan semakin terintegrasi sistem transportasi Jakarta dengan kota di Jabodetabek," kata dia.

Koridor 13 sendiri mulai diuji coba sejak Sabtu 6 Mei 2017 lalu. Namun, pada hari Minggu 7 Mei 2017, uji coba harus berhenti, karena pemerintah kota Tangerang menolak bus masuk ke wilayahnya. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya