Alasan Djarot Ingin Rombak Jajaran Pejabat DKI

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berencana untuk merombak jajaran pejabat di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Salah satu penyebabnya lantaran pelayanan publik menurun. 

Heru Budi Pastikan Pelayanan Publik Tetap Berjalan Optimal Usai Cuti Lebaran

"Salah satunya memang itu (penurunan pelayanan)," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Kamis, 6 Juli 2017. 

Alasan lainnya lantaran ada beberapa pejabat yang akan memasuki masa pensiun. "Kan sudah lama juga enggak ada perombakan," ujarnya. 

Pemprov DKI Tiadakan CFD Besok karena Masih Cuti Lebaran

Namun, dia belum bisa memastikan kapan perombakan dilakukan. Sebab, Pemprov DKI harus melakukan konsultasi lebih lanjut dengan Kementerian Dalam Negeri. 

"Karena sekarang kurang empat bulan, kami konsultasi ke mendagri. Saya akan koordinasi dengan Kemendagri dulu," kata Djarot. 

Pemprov Jakarta Berangkatkan 12.170 Peserta dengan 279 Bus Mudik Gratis ke 19 Daerah

Sebelumnya, Djarot mengemukakan banyaknya pejabat yang memasuki masa pensiun mengakibatkan banyak kursi jabatan yang belum diisi.

Namun, langkah perombakan yang dilakukan Djarot berbeda dengan perombakan pada zaman Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat masih jadi gubernur DKI. Kali ini, Djarot akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan Kementerian Dalam Negeri, sebelum melakukan perombakan.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Prasetyo Edi Marsudi.

Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Perbaiki Kualitas APBD, Singgung Permukiman Kumuh

Ketua DPRD DKI menilai RKPD tahun 2025 tidak fokus.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024