- VIVA/Eduard
VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pihaknya telah mengalokasikan program peningkatan pendidikan usia dini, khususnya untuk murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Salah satunya melalui pemberian fasilitas makanan sehat untuk siswa PAUD. Program itu efektif berlaku pada 2018.
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menginisiasi pemberian makanan tambahan untuk murid PAUD pada 20 (dua puluh) lokasi kelurahan penataan kampung terpadu," kata Anies di Gedung DPRD, Jakarta, Senin, 20 November 2017.
Menurut Anies, pemberian bantuan makanan tersebut akan dilaksanakan secara bertahap. Dimulai dari daerah yang secara kategori berada di bawah sejahtera.
Pihaknya juga akan memberikan bantuan dalam bentuk tambahan penghasilan guru PAUD, dan melengkapi bantuan Alat Peraga Edukatif (APE) yang selama ini telah diberikan.
Rencana pemberian makanan gratis kepada siswa yang tidak mampu sempat muncul ketika Hashim Djojohadikusumo, adik kandung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Jakarta, Kamis, 26 Oktober 2017.
Dalam pertemuan itu, Hashim mengaku membawa pesan dari Prabowo, yaitu meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan makanan gratis bagi anak sekolah negeri, dan anak tidak mampu dari sekolah swasta.
Nantinya, program itu akan dimasukkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2018. "Pak Anies setuju tadi dan akan diteruskan ke Pemda dan DPRD," kata Hashim, Kamis, 26 Oktober 2017.
Program Makan Siang Gratis Prabowo Dinilai Bakal Tingkatkan Kesejahteraan Buruh
Prabowo Subianto mempunya komitmen penuh menuntaskan agenda besar ketimpangan bangsa ini, salah satunya dengan program makan siang gratis
