Kebakaran Hutan di Musi Banyuasin Bisa Ganggu Asian Games

Kepala Polres Kabupaten Musi Banyuasin AKBP Andes Purwanti usai berpatroli udara terpadu untuk memantau kebakaran hutan, kebun dan lahan di wilayah itu pada Selasa, 24 Juli 2018.
Sumber :
  • VIVA/Sadam Maulana

VIVA – Kepala Polres Kabupaten Musi Banyuasin AKBP Andes Purwanti berpatroli udara terpadu untuk memantau kebakaran hutan, kebun dan lahan di wilayah itu pada Selasa, 24 Juli 2018.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Patroli sebagai langkah antisipasi agar kebakaran hutan dan lahan tidak mengganggu penyelenggaraan Asian Games 2018 di Palembang, Sumatera Selatan.

Menggunakan helikopter Bolkow milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sumatera Selatan, Andes berpatroli udara dengan ditemani Komandan Kodim Letnan Kolonel Czi Mulyadi dan Kepala BPBD Musi Banyuasin Haryadi Karim.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Patroli udara menyusuri kota Sekayu, Batanghari Leko, Mendi, Pulai Gading, Muara Medak, Kepayang, Muara Merang dan Pinang Banjar. Bahkan, patroli juga menyusuri Kabupaten Banyuasin dengan memantau kondisi di Sukajadi dan Rantau Bayur.

Berdasarkan hasil kegiatan patroli udara, Andes mengimbau masyarakat Musi Banyuasin agar tidak membakar lahan. Selain sangat membahayakan, pembakaran juga merugikan banyak pihak dan ada sanksi hukum yang berat kepada pelaku.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

"Kami mengimbau dan mengajak peran serta seluruh stakeholder pimpinan perusahaan, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, mari bersama-sama kita sukseskan event Asian Games. Kita berharap event ini bisa berjalan dengan aman, lancar dan bebas dari polusi asap akibat karhutbunla (kebakaran hutan, kebun dan lahan)," ujar Andes.

Berdasarkan data Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Meranti dan KPH Lalan, di wilayah Kabupaten Musi Banyuasin masih masuk kategori rawan kebakaran hutan dan lahan. Sebab di kabupaten itu masih terdapat lahan gambut seluas 374.360 hektare, yang tersebar di 15 kecamatan, terutama di Bayung Lencir dan Lalan.

"Pelaksanaan Asian Games tinggal hitungan hari. Kita berharap agar Karhutbunla tidak sampai meluas dan terjadi kabut asap hingga mengganggu pelaksaan Asian Games 2018." (mus) 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya