Sistem Baru Akreditasi Perguruan Tinggi Diluncurkan

Peluncuran Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi Baru Berbasis Mutu.
Sumber :
  • Arrijal Rachman/VIVA.co.id.

VIVA – Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi atau BAN-PT, meluncurkan instrumen baru untuk akreditasi program studi perguran tinggi. Instrumen baru tersebut berbasis outcome dan output yang kemudian dinamankan IAPS 4.0, atau Instrumen Akreditasi Program Studi 4.0.

10 Kampus Terbaik di Indonesia Versi QS AUR 2024, Apa Saja?

Direktur Eksekutif BAN-PT T Basaruddin menjelaskan, instrumen berbasis outcome tersebut merupakan instrumen yang ditujukan untuk memotret kualitas PT. Tidak hanya berdasarkan seberapa banyak PT memiliki kapasitas akademik tapi juga seberapa banyak mahasiswa yang didiknya memanfaatkan fasilitas akademik tersebut.

"Contoh misalnya dahulu kami menanyakan berapa banyak buku atau jurnal yang mereka punya. Tapi sekarang lebih diperbesar porsinya terhadap, misal dari sisi pengetahuan atau minat bacanya, atau statistik kunjungannya atau hit online dokumennya," ujarnya dalam konferensi pers peluncuran IAPS 4.0, Jakarta, Kamis, 26 Juli 2018.

Miris, Lulusan Perguruan Tinggi Terbaik Malah Dapat Gaji Kecil

Dia mengatakan, pengembangan instrumen ini di dasari atas Permenristekdikti No.32/2016, sehingga pengembangan IAPS terus dilanjutkan dengan terus memanfaatkan peran teknologi.

"Manfaatnya lebih cepat, jadi kalau Anda lihat dahulu antara penetapan kami sampai dengan sampainya SK (Surat Keputusan) ke perguruan tinggi sampai dua bulan untuk pengiriman dokumennya saja. Saat ini bisa hanya 24 jam setelah kita tetapkan SK dan sertifikat sudah bisa di download oleh PT," kata dia.

Mau Kuliah di Kampus Swasta Jakarta, Ini 10 yang Terbaik

Baharuddin juga mengatakan, IAPS 4.0 akan mulai efektif diterapkan 1 Januari 2019. Sehingga, usulan akreditasi yang disampaikan mulai 1 Januari 2019 sudah harus menggunakan instrumen IAPS 4.0. Sementara, usulan akreditasi yang diterima sebelum 1 Januari 2019 masih menggunakan instrumen yang berlaku saat ini.

"BAN-PT akan menyelenggarakan pelatihan untuk penggunaan IAPS 4.0 mulai Oktober 2018. Pelatihannya akan diselenggarakan bekerjasama dengan Kopertis, asosiasi perguruan tinggi, serta pihak-pihak lain yang terkait," tutur dia.

Sementara itu, Dirjen Kelembagaan, Iptek dan Dikti Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Patdono Suwignjo mengungkapkan, IAPS 4.0 sesuai dengan sasaran strategis kementerian yang menitik beratkan peningkatan mutu dari PT.

"Kami perbaikan dalam rangka dukung sasaran strategis yang tepatkan mutu sebagai top priority," ujar dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya