Nama-nama 16 Korban Tewas di Gempa Besar Lombok

Warga berjalan di depan rumah yang roboh akibat gempa di Desa Sajang, Kecamatan Sembalun, Selong, Lombok Timur, NTB, Minggu (29/7/2018).
Sumber :
  • ANTARA/Ahmad Subaidi

VIVA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyatakan, ada 16 orang meninggal dunia akibat bencana gempa darat 6,4 Skala Richter yang terjadi di Lombok, Nusa Tenggara Barat pada hari Minggu, 29 Juli 2018. Selain itu, BNPB mencatat ada 355 orang yang terluka.

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, korban meninggal dunia rata-rata disebabkan tertimpa reruntuhan bangunan rumah.

"Jadi dari 16 orang yang meninggal dunia, hanya satu orang yang meninggal di Gunung Rinjani, yaitu Muhammad Ainul Muksin pendaki asal Makassar yang tertimpa material longsoran di jalur pendakian. Yang lainnya meninggal tertimpa material bangunan," kata Sutopo di kantor BNPB Jakarta Timur, Senin, 30 Juli 2018.

Gempa di Taiwan, 18 Orang Masih Hilang

Sutopo mengatakan, seluruh keluarga korban meninggal dunia atau ahli waris nantinya akan mendapatkan santunan Rp15 juta dari pemerintah. Sementara untuk para korban yang menderita luka-luka, pemerintah akan memberikan bantuan biaya perobatan sebesar Rp2,5 juta perorang.

Berikut ini nama-nama 16 korban meninggal dunia gempa Lombok, NTB.

Gempa Magnitudo 6 Guncang Jepang, Tak Ada Peringatan Tsunami

Korban meninggal dunia di Lombok Timur:

10 korban warga Kecamatan Sambelia.

1. Papuk Bambang (60 tahun).
2. Zahra (3 tahun).
3. Adiatul Aini (27 tahun).
4. Herniati (35 tahun).
5. Firdaus (7 tahun).
6. Mapatul Akherah (7 tahun).
7. Herli (9 tahun).
8. Fatmirani (27 tahun).
9. Baiq Bila Wati (19 tahun).
10. Inak Marah (80 tahun).

11. Siti Nur Iesmawida Ismail (30 tahun) WN Malaysia

Korban meninggal dunia di Lombok Utara

1. Juniarto (8 tahun)
2. Rusdi (34 tahun)
3. Sandi (20 tahun)
4. Natrinep (20 tahun)

Korban meninggal dunia Gunung Rinjani

1. Muhammad Ainul Muksin (Pendaki asal Makasar, masih dalam proses evakuasi).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya