Korban Tewas Gempa Lombok Bertambah Jadi 91, Semuanya WNI
- ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
VIVA – Jumlah korban meninggal dunia akibat gempa bumi di Lombok pada Minggu malam kemarin hingga Senin pagi tadi terus bertambah. Angkanya sudah tembus 90 jiwa, ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho
"Total korban tewas hingga Senin pagi berjumlah 91 orang. Semua merupakan warga negara Indonesia. Belum ada data WNA yang menjadi korban tewas akibat gempa ini," ujar Sutopo dalam keterangan pers di kantornya, Jakarta, Senin 6 Agustus 2018.
Sutopo menamabahkan, sebagain korban yang tewas akibat tertimbun bangunan reruntuhan dna tidak sempat menyelematkan diri. Sebagian lainnya ada korban yang tewas karena luka.
"Kebanyakan yang tewas tertumbun dinding-dinding yang roboh. Kebanyakan warga yang tewas warga Lombok utara karena pusta gempa ada di sana," kata dia.
Dari data yang dihimpun BNPB hingga hari ini, 91 warga tewas, 209 luka-luka, 3 rumah rusak dan ribuan warga mengungsi. (ren)
Gempa Maroko Tinggalkan Kisah Seorang Guru Kehilangan Seluruh Muridnya
Gempa Maroko dengan kekuatan 6,8 Skala Richter yang melanda pada dua pekan lalu telah menelan ribuan korban jiwa. Selain itu gempa ini meninggalkan kisah yang menyedihkan
