Menag Lukman Minta Pemda Alokasikan Dana untuk Forum Kerukunan Agama
- M Yasir/VIVA.co.id
VIVA – Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mewakili Presiden Joko Widodo menghadiri pembukaan Konferensi Nasional V Forum Kerukunan Umat Bersatu (FKUB) Indonesia di Aula Arafah, Asrama Haji Sudiang, Kota Makassar, Sabtu, 2 Maret 2019.
Pada sambutannya, Lukman menyinggung soal penganggaran untuk FKUB. Ia pun mendorong agar dibuat Peraturan Presiden (Perpres) penganggaran untuk FKUB oleh pemerintah daerah.
"Selain APBN, juga harus ada alokasi khusus dari APBD-APBD kita, dengan Perpres bisa kita siapkan sehingga ada kesadaran kepala daerah dan wakil-wakil rakyat kita untuk mengalokasikan anggaran," ujarnya.
Selain itu, menurut dia, FKUB juga harus berupaya meyakinkan kepala daerah bahwa kerukunan umat beragama manfaatnya akan dirasakan di daerah tersebut. Tujuannya agar pemerintah daerah berperan aktif dalam menjaga kerukunan.
"Saya ingin menitipkan, mari kita senantiasa untuk tidak pernah lelah mengupayakan agar seluruh anak bangsa ini kembali mengajarkan amalan agama, esensi dari ajaran pokok agama itu sendiri," harapnya.
Distrupsi agama menjadi hal sangat berbahaya. Atas nama agama, Lukman menjabarkan, masih banyak oknum yang memanfaatkan hal itu untuk menyebarkan kebencian dan murka.
"Ini sama sekali bukan jati diri agama, bukan watak agama, karena esensinya agama adalah mengayomi," ucap dia.
Karena itu, Kementerian Agama dalam empat tahun terakhir mengkampanyekan moderasi agama atau penghindaran keestreman.