- VIVA/Nur Faishal
VIVA – Tim penasihat hukum mengorek keberadaan anggota Barisan Ansor Serbaguna atau Banser Nahdlatul Ulama sebagai peserta aksi dalam Koalisi Bela NKRI, koalisi pendemo Ahmad Dhani Prasetyo saat berada di Hotel Majapahit Surabaya, Jawa Timur, pada 26 Agustus 2018.
Pertanyaan itu berulang-ulang ditanyakan tim penasihat hukum Ahmad Dhani, Aldwin Rahadian dkk, kepada saksi dari Koalisi Bela NKRI, Rudi Rosadi, di sidang perkara pencemaran nama baik dalam vlog berujar 'idiot' di Pengadilan Negeri Surabaya pada Selasa, 5 Maret 2019. Pertanyaan serupa diajukan pula kepada saksi lain dari pihak pendemo, Syuhadak.
"Ada siapa saja di sana (di Koalisi Bela NKRI yang demo)?" tanya Aldwin. Saksi menjawab banyak.
"Ada Banser?" tanya Aldwin.
"Semua elemen di koalisi itu ada di lokasi....," jawab saksi.
Aldwin langsung menyela, "Ada Banser, saya tanya, Banser ada? Selain Banser siapa lagi?" Saksi akhirnya menjawab bahwa di lokasi ada anggota Banser.
Saat istirahat, kepada wartawan Aldwin menjelaskan alasan pentingnya mengorek elemen-elemen yang tergabung dalam Koalisi Bela NKRI. "Urgensinya apa? Bahwa di sana tidak hanya ada Koalisi NKRI, ada Banser, ada yang lain, ada polisi, dan banyak," ujarnya.
Aldwin heran kenapa kemudian kelompok yang mengatasnamakan Koalisi Bela NKRI tersinggung, kendati dalam vlog Dhani tidak menyebut nama maupun elemen. "Kenapa ini kok GR (gede rasa) bahwa idiot ini diarahkan ke Koalisi NKRI. Bukan," katanya.
"Malah, Mas Dhani menyebutkan bahwa dia kesal dan mengungkapkan kekesalannya, sehingga menyebutkan 'ini idiot, ini idiot' orang yang menghalang-halangi dia keluar. Siapa, kan, enggak jelas subjek hukumnya. Itu sebabnya disebutkan tadi ada Banser, ada aktivis lainnya, dan banyak," ujar Aldwin.
Total empat saksi dijadwalkan memberikan keterangan dalam sidang Ahmad Dhani kali ini. Mereka dari pihak pendemo dan karyawan Hotel Majapahit. Sampai dua saksi, majelis hakim menskorsing sidang untuk istirahat dan salat. Istri Ahmad Dhani, Mulan Jameela, terlihat hadir di pengadilan. (mus)
Menang Pilpres, Prabowo Sebut Butuh Dukungan NU untuk Bangun Bangsa
Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menghadiri halalbihalal di kantor PBNU.
