- VIVA/Josefina Louise Alexandra
VIVA – Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, hoaks (hoax) atau kabar bohong juga semakin mudah tersebar di masyarakat. Mahasiswa pun tak luput menjadi korbannya.
Berminat untuk menangkal hoaks yang semakin deras, mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya di Kota Bekasi berbondong-bondong mengikuti VIVATALK, Millennials Tangkal Hoax bersama Pertamina, yang digelar di kampus tersebut pada Kamis 27 Juni 2019. Sebanyak 400 lebih mahasiswa antusias mengikuti talkshow ini.
"Banyak ya mbak sekarang berita yang mengandung unsur kebencian, kayak contohnya di Facebook kayak gitu banyak, juga di Instagram," kata Meida, mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Kamis 27 Juni 2019.
Sementara itu, Obi, mahasiswa lainnya, mengutarakan bahwa ia kerap menjumpai hoaks di portal berita online. "Saya sering ketemu di portal berita beberapa tapi bukan portal berita yang valid ya. Kadang ada portal berita yang isinya phising gitu," ujarnya.
Setelah talkshow, acara dilanjutkan dengan sesi workshop Hoax Busting yang disampaikan oleh Ezra Natalyn, redaktur VIVA.co.id. Dalam workshop ini, para mahasiswa diajarkan mengenai keamanan di internet serta cara mengonfirmasi setiap berita yang diterima.
Obi menambahkan, ketertarikan dia mengikuti VIVATALK ketika melihat judul acara. "Dari judulnya millennials pasti acaranya juga asyik," ujarnya.
Dari acara tersebut diharapkan mahasiswa bisa menjadi pelopor pencegahan berita hoaks.
"Kita jadi tahu nih berita yang hoaks atau bukan, misalkan kayak tadi dilihat dari gambar atau video, kan kita jadi tahu pakai aplikasi apa saja," Meida menambahkan.
Laporan: Josefina Louisa Alexandra Kawilarang / Jakarta
