VIVAnews – Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyediakan 14 pos kesehatan yang tersebar di stasiun dan terminal, empat di terminal dan stasiun besar, 10 lainnya di terminal dan stasiun kecil.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Wibowo Sukijat mengatakan pos kesehatan didirikan untuk mengantisipasi penyakit rawan bagi pemudik seperti batuk, flu, dan gangguan kesehatan dalam perjalanan. ” Di tiap pos ada satu dokter, dua paramedis, dan satu ambulan,” katanya kepada wartawan Sabtu, 27 September 2008.
Pos-pos tersebut, tambahnya, disiagakan sejak H-7 sampai H+7. ”Pada H-7 beroperasi 12 jam, mulai H-4 disiagakan 24 jam,” katanya.
Berikut lokasi pos-pos kesehatan:
Jakarta Pusat: Stasiun Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Kemayoran
Jakarta Utara: Terminal Tanjung Priok, Pelabuhan Tanjung Priok, Ancol.
Jakarta Barat: Terminal Kali Deres, Terminal Grogol, Stasiun Beos
Jakarta Selatan. Terminal Lebak Bulus, Stasiun Manggarai.
Jakarta Timur: Terminal Kampung Rambutan, Terminal Pulo Gadung, Terminal Pinang Ranti,Stasiun Jatinegara, Terminal Rawamangun.
MKD Pastikan Pelat DPR di Mobil Alphard Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Palsu
Anggota Satlantas Polresta Manado, Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) tewas diduga bunuh diri dalam sebuah mobil merk Toyota Alphard di Kawasan Mampang, Jakarta Selatan.
