- VIVA.co.id/Cahyo Edi
VIVA – Mencegah, mengatasi dan menanggulangi penyebaran virus Corona, Pemda DIY melakukan penyemprotan disinfektan di kawasan Malioboro, Jumat 20 Maret 2020.
Selain melakukan penyemprotan secara manual, penyemprotan disinfektan juga dilakukan dengan menggunakan drone. Penggunaan drone untuk menyemprot disinfektan di Malioboro ini dibantu oleh Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) DIY.
Selain menggunakan drone, penyemprotan disinfektan juga dilakukan secara manual. Yaitu dengan melibatkan personel dari BPBD DIY.
Koordinator Remote Pilot Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) DIY, Kristianus Nugroho Budiantoro menyebut pihaknya membawa tiga buah drone untuk menyemprot disinfektan. Namun dalam penyemprotan disinfektan, hanya satu drone yang dioperasikan sebagai simulasi awal.
"Hari ini bawa tiga, yang terbang satu dulu untuk trial. Beberapa hari ke depan kita melakukan hal yang sama. Satu drone bisa menyemprot disinfektan 10 sampai 20 liter," ujar Kristianus, Jumat 20 Maret 2020 di Malioboro.
Drone yang digunakan, sambung Kristianus adalah drone modifikasi. Drone ini awalnya adalah drone penyemprot spray di pertanian yang dimodifikasi.
Kritianus menerangkan drone modifikasi ini bisa diterbangkan setinggi tiga hingga empat meter dengan jarak maksimal 300 meter.
Sekretaris Daerah Pemerintah DIY, Kadarmanta Baskara Aji pencegahan penyebaran virus Corona harus melibatkan banyak pihak. Aji mengungkapkan penyemprotan disinfektan akan dilakukan dengan masif untuk mencegah penyebaran virus Corona.
"Kita juga mohon partisipasi masyarakat, toko-toko atau rumah-rumah yang di pinggir jalan itu bila memungkinkan bisa menggunakan selang agar orang yang lewat bisa cuci tangan dan disediakan sabun," tutur Aji.
