Melayat Jenazah PDP, 8 Orang Satu Keluarga Positif Corona

Swab Test COVID-19
Sumber :
  • Instagram @tni_angkatan_laut

VIVA – Delapan orang yang merupakan satu keluarga di Desa Cituis, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, dievakuasi karena dinyatakan reaktif dalam rapid test corona. Mereka dinyatakan reaktif corona setelah melayat kerabatnya yang meninggal karena Covid-19 atau virus corona.

AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia, Ada Apa?

Evakuasi yang dilakukan tim medis yang menggunakan alat pelindung diri, menggunakan ambulans mendapat pengawalan dari anggota Polsek Pakuhaji, Tangerang.
Selain orang dewasa yang merupakan wanita dan pria, ada satu anak balita dan satu bayi yang ikut dievakuasi.

"Kami menerima laporan, kami langsung koordinasi dengan kepala puskesmas," kata Kapolsek Pakuhaji, AKP Edy Suprayitno, Rabu, 20 Mei 2020.

Kuota Haji Kabupaten Tangerang Bertambah, 20 Persen Lansia

Menurut AKP Edy, satu keluarga ini pada hari Jumat lalu, mendatangi rumah keluarganya yang meninggal karena corona. Setelah dilakukan penelusuran, kemudian dilakukan pemeriksaan darah terhadap delapan orang yang masih satu keluarga ini.

"Dari 11 orang yang diambil sampel darahnya, delapan orang positif," katanya.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

Delapan orang yang masih satu keluarga ini telah dibawa ke rumah sakit rujukan Covid-19 yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang. Penanganan dilakukan sesuai standar covid-19, dengan mengisolasi para pasien ini.

Baca juga: Polda Panggil Manajemen Blue Bird Soal Promo Mudik Sehat 2020 atau update informasi Anda mengenai penanganan wabah corona dalam tautan berikut ini.

Lihat proses evakuasi satu keluarga ini melalui video liputan di bawah ini.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya