- Dwi Royanto/VIVAnews.
VIVA – Kebakaran gunung di kabupaten Magelang, Jawa Tengah tak hanya terjadi di Gunung Merbabu. Kini si jago merah juga ikut melahap lereng Gunung Andong pada Jumat sore, 13 September 2019.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Megelang, Edy Susanto, kebakaran di Gunung Andonh diketahui atas informasi relawan di lapangan. Titik api terpantau pertama kali berada di wilayah Dusun Temu, Desa Jogoyasan, Kecamatan Ngablak.
"Sekitar Pukul 17.15 WIB, BPBD menerima informasi dari salah satu relawan (SAR Grabag) bahwa telah terjadi kebakaran di wilayah Gunung Andong," ungkap Edy saat dikonfirmasi VIVAnews.
Atas kejadian itu, pihaknya langsung mengirimkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk segera menuju ke lokasi kebakaran. Terhitung 44 TRC BPDB Magelang saat ini sedang berupaya memadamkan kebakaran.
"Pukul 18.30 WIB SAR Unit (Sri) I yang terdiri dari 15 personel mulai naik menjangkau ke titik api, yang kemudian disusul dengan Sru II dengan 10 personel dan Sru III 19 personel, untuk penambahan personel agar kebakaran tak meluas," katanya.
Sampai saat ini, lanjutnya, pihaknya terus berkoordinasi untuk upaya pemadaman. Api telah meluas sampai ke wilayah Dusun Daru, Desa Pagergunung, dan terpantau sudah ada 6 titik api.
"Api masih terkondisikan jauh dari pemukiman warga," tuturnya.
Terkait penyebab dan luas lahan yang terkena dampak kebakaran, pihak BPDB Magelang belum bisa memastikan. Sebab tim relawan masih fokus dalam upaya pemadaman.
"Saat ini fokus pemadaman, kita upayakan dengan koordinasi dengan Perhutani, Penyuluh Kehutanan, dan satpol PP, serta dilakukan pemantauan oleh TRC BPBD dan relawan," katanya.
