Kabel Listrik Terseret Bus di Puncak, Tiang Lampu Jalan Ambruk

Kabel listrik melintang di Jalan Raya Puncak Cisarua, Bogor
Sumber :
  • VIVAnews/AR Muhammad

VIVA – Kabel listrik yang jalan melintang di proyek pelebaran Jalan Raya Puncak Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tak kunjung diperbaiki. Akibatnya sejumlah kecelakaan kendaraan terjadi akibat kendaraan menyeret kabel tersebut.

Imbalan untuk Pelanggan Setia

Pantauan VIVAnews di lokasi, sebuah bus menyeret kabel yang melintang di tepi jalan. Posisi kabel yang terlalu ke bawah badan jalan menyebabkan kendaraan khususnya bus terjerat. Seperti kejadian tadi pagi pukul 08.00 WIB di Jalan Raya Puncak Kilometer 85. 

Sebuah bus wisata berpelat nomor polisi F 7561 WIB yang melaju dari arah Puncak menuju Jakarta terlilit kabel listrik yang melintang ke jalan dan terlalu rendah. Kabel yang melintang menjerat atap bus dan tersangkut hingga terlilit di spion bus. 

Hujan Deras Disertai Angin Kencang Landa Jakarta, Sejumlah Pohon Tumbang

Kabel yang tertarik langsung merobohkan tiang lampu yang ada di pinggir jalan. Seluruh penumpang panik lantaran tegangan listrik yang menjerat badan bus yang terbuat dari pelat besi. 

"Kami khawatir ada listriknya makanya kami turun semua," kata seorang penumpang diwawancarai VIVAnews, Rabu 20 November 2019

Viral Polisi Bantu Perbaiki Kabel Listrik Semrawut di Tangerang

Saksi warga sekitar, Asep Mulyadi mengatakan kecelakaan yang diakibatkan kabel listrik yang melintang di jalan sudah ke tiga kalinya dalam kurun satu bulan terakhir. Kejadian ini sudah pernah dilaporkan namun oleh pihak PLN belum diperbaiki.

"Masyarakat bukan khawatir lagi, karena masih dialiri listrik, itu kalau ada gesekan-gesekan saja bisa menyala. Di ujung dekat tiang itu ada timernya kalau tertarik langsung nyala listriknya," kata Asep di lokasi.

Saksi lain, Dedi mengatakan, awalnya bus tersangkut menyeret kabel beberapa meter hingga menyebabkan tiang listrik lampu jalan ambruk. "Ini sangat bahaya sekali apalagi kalau ada pengendara lewat. Warga khawatir kesetrum listriknya," katanya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya