Kronologi Kecelakaan Dua Bus hingga Terbakar di Tol Kalikangkung

VIVA – PT Jasa Marga Semarang-Batang menyebut bahwa kecelakaan dua bus dan satu mobil pribadi di tol Semarang-Batang, tepatnya di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, akibat rem blong. Insiden yang membuat kebakaran hebat itu terjadi pada Sabtu malam, 28 Desember 2019.

Menurut Manajer Hubungan Masyarakat PT Jasa Marga Semarang-Batang, Andie Susilo, kecelakaan beruntun itu berlokasi di Gerbang Tol Kalikangkung, tepatnya Kilometer 414 Jalan Tol Batang-Semarang.

Kecelakaan dipicu oleh bus Kramat Jati bernomor polisi B 7450 TGA yang remnya blong sehingga hilang kendali dan menabrak bagian belakang bus Putra Pelita Jaya (PPJ) di depannya dan sedang bertransaksi (tapping) di akses masuk Gardu Nomor 13 GT Kalikangkung.

Bus PPJ kemudian terdorong hingga oleng ke kanan dan menabrak water barrier serta mobil Innova bernomor polisi H 732 UK hingga masuk parit. Kecelakaan itu mengakibatkan dua bus terbakar. Api baru berhasil dipadamkan pada pukul 21.20 WIB.

Sesaat setelah kejadian, petugas PT Jasa Marga Semarang-Batang selaku pengelola Jalan Tol Batang-Semarang, Polisi Jalan Raya (PJR), dan petugas pemadam kebakaran langsung mengevakuasi korban dan melakukan pengaturan lalu lintas. Kebakaran bus sudah dipadamkan.

PT Jasa Marga Semarang-Batang mencatat, ada satu korban luka berat dan beberapa korban luka ringan akibat kecelakaan itu, namun identitas detail masing-masing belum diketahui. Seluruh korban dirawat di Rumah Sakit Tugu, Semarang.

PT Jasa Marga Semarang-Batang mengimbau seluruh pengguna jalan, pengusaha angkutan umum maupun kendaraan pribadi, untuk memastikan kelayakan kendaraan sebelum memulai perjalanan. Kendaraan yang tidak layak operasi akan berakibat fatal dalam perjalanan dan merugikan pengguna jalan lainnya, seperti kasus rem blong yang tidak berfungsi maksimal dalam kejadian itu.

Para pengguna jalan disarankan beristirahat jika lelah atau mengantuk dengan memanfaatkan rest area, terutama bagi pengguna jalan yang menempuh perjalanan panjang.

Halaman Selanjutnya

PT Jasa Marga Semarang-Batang mengimbau seluruh pengguna jalan, pengusaha angkutan umum maupun kendaraan pribadi, untuk memastikan kelayakan kendaraan sebelum memulai perjalanan. Kendaraan yang tidak layak operasi akan berakibat fatal dalam perjalanan dan merugikan pengguna jalan lainnya, seperti kasus rem blong yang tidak berfungsi maksimal dalam kejadian itu.