Gempa Guncang Bali

Ilustrasi mesin seismograf membaca gempa.
Sumber :
  • ANTARA Foto/Nyoman Budhiana

VIVA – Gempa bumi kembali mengguncang Pulau Bali pada, Sabtu 1 Februari 2020 pukul 17.20 WITA. Kepala Balai Besar Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar, M Taufik Gunawan menjelaskan, gempa bumi ini mengguncang wilayah Kuta. 

BPBD DKI Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa di Jakarta

"Hasil analisa BMKG menujukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan 4,4 magnitudo. Episenter terletak pada koordinat 9,31 LS dan 114,73 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 79 kilometer Barat Daya Nusa Dua, Bali pada kedalaman 31 kilometer," kata Taufik.

Dia melanjutkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa ini didiga akibat aktivitas subduksi lempeng Indo Australia menyusup ke Lempeng Eurasia. 
    
Kemudian, dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Kuta, Denpasar dan Nusa Dua II MMI. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," tutur dia.

Jumlah Rumah Rusak Akibat Gempa Garut Bertambah Jadi 110

Meski demikin hingga pukul 17.51 WITA, belum terlihat adanya gempa susulan.
    
"Kepada Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujar Taufik. 


 

Rumah dan Sekolah di Tasikmalaya Juga Rusak Akibat Gempa Garut, 13 KK Terdampak
Bangunan rumah rusak terdampak gempa Garut, Jawa Barat

Pemkab Garut Berlakukan Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi Selama 14 Hari

Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, menetapkan status tanggap darurat bencana alam gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,2 selama 14 hari

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024